Ia menambahkan bahwa peran pendamping sangat penting untuk memastikan keberhasilan program ini, dengan generasi muda yang diharapkan menjadi agen perubahan di sektor pertanian.
Mentan juga menargetkan produktivitas minimal 5 juta ton per hektar dan pendapatan petani di atas Rp10 juta per bulan.
Bahkan, jika petani bekerja keras, penghasilan mereka dapat mencapai Rp 20 juta per bulan.
Baca Juga:Aksi Kemanusiaan Gen Z, 50 Kantong Darah Dikumpulkan di Polbangtan BogorLibur Pilkada, Bus Primajasa Jadi Pilihan Utama Penumpang, Fleksibilitas dan Harga Terjangkau Jadi Kunci
Dengan penghasilan yang menjanjikan ini, profesi petani diharapkan dapat menjadi lebih menarik bagi generasi muda.
Program ini juga bertujuan untuk membekali petani milenial dengan pengetahuan korporasi sehingga mereka dapat berkembang menjadi pengusaha sukses di masa depan.
Sebagai bentuk support, setiap brigade akan mendapatkan hibah sebesar Rp 3 miliar berbentuk alat dan mesin pertanian serta benih unggul.
Mentan menegaskan bahwa semua fasilitas telah disediakan dan dengan kerja keras, Indonesia tidak hanya akan mencapai swasembada pangan, tetapi juga berpotensi menjadi lumbung pangan dunia.
Kepala Badan Penyuluhan dan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti, menyampaikan bahwa hingga saat ini telah terbentuk lebih dari 1.500 brigade pangan di 12 provinsi.
Setiap pendamping akan mengelola lima brigade untuk memastikan pendampingan yang efektif.
Workshop yang diadakan bertujuan untuk membekali ASN dan mentor dengan keterampilan dalam mengelola pendampingan secara efektif, dengan fokus pada pertanian modern, penggunaan varietas unggul, serta pengelolaan alat dan mesin pertanian yang canggih.
Baca Juga:Jangan Sampai Hangus, Raih Hadiah Mobil dari Telkomsel Poin, Begini Caranya!Polbangtan Kementan Percepat Swasembada Pangan Lewat Monev Bantuan Irigasi di Bogor
Program Brigade Swasembada Pangan ini menjadi langkah nyata Kementan untuk mengoptimalkan potensi lahan dan memberdayakan generasi muda dalam menciptakan masa depan pertanian yang lebih cerah bagi Indonesia. (agm)