Korban Pembunuhan! Perempuan Kaos Barbie Asal Sleman Dua Kali Dieksekusi Sebelum Dibuang di Tasikmalaya

Kasus pembunuhan tasikmalaya sleman, janda perempuan kaos barbie, tersangka diamankan polisi
SK alias Iwan Doggie saat dibopong petugas turun dari mobil di Mapolres Tasikmalaya Kota usai diamankan di wilayah Nagreg Kabupaten Bandung, Rabu (27/11/2024). Pria asal Ciawi itu ditangkap karena telah membunuh Paryatun, perempuan asal Sleman dan membuang jenazahnya di Kawalu.
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Paryatun (49) perempuan asal Sleman yang jenazahnya ditemukan di Gunung Putri Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya ternyata dua kali dieksekusi. Sebagaimana diketahui, pelaku adalah pria berinisial SK alis Iwan Doggy, pemuda asal Ciawi yang saat ini sudah diamankan oleh aparat kepolisian.

Kepolisian sudah mengonfirmasi bahwa Paryatun memang meninggal karena dibunuh. SK yang sudah diamankan merupakan pelaku pembunuhan terhadap perempuan asal Sleman Yogyakarta tersebut.

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Herman Saputra menerangkan bahwa SK dan Paryatun saat itu berada di Sleman. Terjadi pertengkaran sehingga perempuan itu dicekik hingga tidak sadarkan diri. “Pelaku mengira korban ini sudah meninggal, lalu dibawa dengan mobil milik korban,” ujarnya.

Baca Juga:Hasil Penghitungan Pilkada Kota Tasikmalaya Sudah Muncul, Tinggal Menunggu PenetapanKantor Bawaslu Kota Tasikmalaya Digeruduk, Tokoh dan Aktivis Lakukan Aksi Bakar Ban

Di perjalanan Paryatun kembali sadar dan tentunya membuat SK panik. Dia pun kembali mencekik korban hingga benar-benar meregang nyawa. “Jadi dua kali, karena yang pertama tidak sampai meninggal,” ucapnya.

Setelah itu pelaku membawa jenazah korban sambil kebingungan. Pada akhirnya, jenazah pun dibawa dan dibuang di Gunung Putri Kelurahan Urug Kecamatan Kawalu. “Jadi TKP pembunuhannya di luar Tasik, dibuangnya di Tasik,” terangnya.

Terkait motif pembunuhan terhadap korban, pihaknya masih melakukan pendalaman. Dugaan sementara, ada ketersinggungan yang membuat pelaku naik pitam dan nekat membunuh korban. “Dugaan sementara karena ada rasa sakit hati, tapi masih kita dalami terus,” ucapnya.

Dari informasi yang beredar, di dalam mobil tersebut ada juga anak dari pelaku dan korban. Hal itu diakui AKP Herman, dia pastikan kondisi anak-anak tersebut dalam kondisi aman dan sudah diserahkan kepada keluarga atau walinya. “Iya ada tiga anak, 1 anak sambung korban dan 2 anak pelaku,” ucapnya.

Ketiga anak tersebut, lanjut AKP Herman, dititipkan oleh pelaku di kerabatnya. Sehingga dalam pelariannya setelah pembunuhan yang dia lakukan, SK sendirian.

Diberitakan sebelumnya, polisi mengamankan seorang pria asal Ciawi Kabupaten Tasikmalaya berinisial SK alias Iwan Doggy, Selasa malam (26/11/2024). Diamankannya pemuda itu berawal dari penemuan jenazah perempuan dengan kaos barbie di Kampung Gunung Putri Kelurahan Urug Kawalu.

0 Komentar