TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pj Wali Kota Tasikmalaya Dr H Cheka Virgowansyah turut memantau perkembangan pencarian 3 pendaki yang lost contact di Gunung Balease Sulawesi Selatan. Melihat track record ketiga survivor, dirinya optimis bisa ditemukan dalam kondisi selamat.
Cheka Virgowansyah mengunjungi base camp Jarambah yang merupakan komunitas dari ketiga pendaki di komplek Dadaha, Senin (25/11/2024). Dirinya bertemu dengan rekan-rekan pecinta alam serta keluarga dari pendaki yang hilang.
Dalam pertemuan tersebut beberapa rekan pecinta alam berencana untuk berangkat ke Luwu Utara untuk ikut membantu. Kendati demikian pihak pemerintah meminta mereka untuk menahan diri dulu.
Baca Juga:Masa Tenang Tapi Rawan, Money Politic dan Netralitas ASN Semakin Disorot pada Pilkada Kota TasikmalayaSoal 3 Pendaki Hilang di Gunung Balease, Pemkot Tasikmalaya Ambil Langkah Ini
Mengenai situasi saat ini, Cheka mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan Pemda Luwu Utara. Di mana pencarian masih terus dilakukan. “Kita komunikasi terus, kita menunggu info dari pihak sana,” ucapnya.
Mengenai bantuan tenaga untuk pencarian, Cheka melihat hal tersebut perlu dikaji terlebih dahulu. Supaya langkah yang diambil bisa tepat dan sesuai dengan kebutuhan. “Karena infonya di sana sudah menumpuk banyak orang,” katanya.
Mendengar track record ketiga pendaki yang sudah senior dan memiliki pengalaman matang dalam hal pendakian, Cheka punya optimisme bahwa mereka akan ditemukan dalam kondisi selamat. “Beliau-beliau ini sudah fakarnya, oleh karena itu kami masih optimis, mudah-mudahan bisa bertahan,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Sebagaimana diketahui, 3 orang pendaki gunung asal Tasikmalaya, dinyatakan hilang di gunung Balease Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan, Jumat (22/11/2024).
Mereka adalah Maman Permana (44) warga Perum Baitul Marhamah 1 Kelurahan Sambongjaya Kecamatan mangkubumi Kota Tasikmalaya, Yudiana (46) warga Kadupandak Kelurahan Sumelap Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya dam Tantan Trianaputra (68) warga kelahiran Tasikmalaya yang secara administrasi berdomisili di Sinduadi Kabupaten Sleman.(rangga jatnika)