Ahmad Syaikhu Jumpai Nelayan dan Ulama di Pangandaran

Ahmad syaikhu
Calon Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu saat berkunjung ke Pesantren Manbaul Huda di Kabupaten Pangandaran, Kamis 21 November 2024. (Deni Nurdiansah/Radartasik.id)
0 Komentar

PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Calon Gubernur Jawa Barat Nomor urut 3 Ahmad Syaikhu mengunjungi Kabupaten Pangandaran, Kamis 21 November 2024. Saat kunjungan itu, dia mendapat dukungan dari para ulama.

Kunjungan Ahmad Syaikhu diawali dengan melakukan pertemuan dengan sejumlah nelayan di Pantai Pangandaran.

Setelah itu, dia melakukan kunjungan ke Pesantren Manbaul Huda di Desa Sindangwangi Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran.

Baca Juga:Teror Lempar Batu Membuat Resah Warga di Kota BanjarBalai Benih Ikan Akan Dibangun di Pangandaran, Siap Bantu Pembudidaya

Sesampainya di pesantren, ia disambut para tokoh ulama dari Kabupaten Pangandaran dan juga daerah sekitarnya.

Ahmad Syaikhu mengaku sudah mendapat dukungan dari para ulama dalam Pilkada serentak 27 November nanti.

“Alhamdulillah hari ini saya bersitalurhami ke Pesantren Manbaul Huda, dan hari ini hadir ulama, kiai, ajengan di sekitaran Kabupaten Pangandaran, Ciamis, Banjar dan Tasikmalaya. Alhamdulillah tadi banyak sharing dan sepakat untuk memberi support atau dukungan untuk pasangan ASIH,” katanya.

Kata dia, banyak masukan dari para ulama dan kiai, seperti perhatian terhadap dunia pesantren dan juga implementasi Undang-Undang Pesantren.

“Intinya soal aturan-aturan dunia pesantren itu sendiri, mereka juga mengharapkan ada solusi-solusi konkret, terutama soal maraknya bank emok, itu harus ada turun tangan dari pemerintah,” ucapnya.

Ia juga ingin melanjutkan kebijakan-kebijakan Ahmad Heryawan, seperti pembuatan-pembuatan kobong, ruang kelas baru dan menggairahkan ekonomi pesantren.

Syaikhu juga sempat menerima keluhan dari para nelayan Pangandaran soal zonasi penangkapan ikan yang sempit, sehingga hasil tangkapan mereka dirasa kurang maksimal.

Baca Juga:DICIDUK! Pelajar di Pangandaran Terjerat Kasus Judi Online, Ini PerannyaMasuk Musim Hujan, Warga Pangandaran Diminta Waspada Kasus DBD

Pimpinan Ponpes Miftahul Huda Manonjaya KH Asep Ahmad Maoshul Affandy menganggap pasangan ASIH tepat untuk memimpin Jawa Barat.

“Dalam demokrasi semua punya kesempatan, yang baik punya kesempatan dan yang buruk pun punya kesempatan, masa orang baik kalah sama orang buruk,” tegasnya.

Ia mengatakan, Ahmad Syaikhu paling pas untuk dipilih saat ini, karena merepresentasikan dan mewakili para ulama. (Deni Nurdiansah)

0 Komentar