Parkir Digital di Pantai Pangandaran Membuat Warga Lokal Khawatir

Parkir digital
Beberapa kendaraan parkir di salah satu kantong parkir Pantai Barat Pangandaran beberapa waktu lalu. (Deni Nurdiansah/Radartasik.id)
0 Komentar

PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Rencana pemasangan barrier gate untuk sistem pembayaran parkir digital di pintu masuk Pantai Pangandaran menimbulkan pertanyaan warga. Khususnya warga diluar Kecamatan Pangandaran.

Pasalnya, hanya ada lima desa yang dibebaskan membayar parkir di Pantai Pangandaran. Semuanya ada di Kecamatan Pangandaran.

Salah seorang warga Parigi Danial Mutaqin (28) mengatakan, sering lewat ke Pantai Barat Pangandaran untuk urusan berjualan.

Baca Juga:Lembah Pejamben, Spot Camping di Kota Banjar Suguhkan View City Light dan SunsetSikapi Isu Megathrust, Gencarkan Latihan Kesiapsiagaan di Pangandaran

Rencana pemasangan penerapan parkir digital itu membuatnya merasa bingung. “Berarti harus bayar dong,” katanya, Rabu 13 November 2024.

Padahal sebelumnya dia bebas keluar-masuk Pantai Pangandaran tanpa harus bayar tiket atau karcis parkir. “Kalau aturanya sekarang, ya beratlah buat kita, walaupun warga lokal,” katanya.

Ia berharap Pemkab Pangandaran bisa mengkaji ulang kebijakan tersebut. “Ya bisa dilihatlah dari sisi lainnya, sebagai bahan pertimbangan,” ujarnya.

Warga lainnya Didi Supardi (45) mengaku keberatan dengan adanya kebijakan itu. “Kalau mau digratiskan ya warga luar Kecamatan Pangandaran juga,” katanya.

Hal tersebut, kata dia, supaya tidak ada kesan tebang pilih dari pemerintah. “Karena pasti banyak yang keberatan,” ungkapnya. (Deni Nurdiansah)

0 Komentar