TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tasikmalaya telah menunjukkan komitmen serius dalam menangani penyakit menular seperti AIDS, Tuberkulosis , dan Malaria (ATM).
Kepala Dinkes Kabupaten Tasikmalaya, dr Heru Suharto MMKes, menjelaskan bahwa pihaknya berupaya sejalan dengan program pusat dalam pengendalian penyakit ATM.
Upaya ini menjadi bagian dari standar pelayanan kesehatan minimal yang komprehensif dan dijalankan sesuai prosedur, termasuk pengobatan serta perawatan pasien secara menyeluruh.
Baca Juga:Transformasi Ekonomi Kawasan Rebana Dimulai, bank bjb Siapkan Layanan Perbankan TerpaduRahasia Kemenangan Juventus, Thiago Motta Ungkap Peran Penting Pemain Muda di Derby della Mole
Dokter Heru menekankan bahwa keberhasilan dalam penanganan penyakit AIDS (Sindrom Kurang Daya Tahan Tubuh) di Kabupaten Tasikmalaya ditunjang oleh ketersediaan fasilitas Perawatan, Dukungan, dan Pengobatan (PDP).
Di Kabupaten Tasikmalaya sendiri terdapat 18 fasilitas PDP, yang terdiri dari 17 Puskesmas dan satu rumah sakit, yaitu RSUD KHZ Musthafa.
Pemeriksaan HIV/AIDS juga dapat dilakukan di 40 Puskesmas yang tersebar di wilayah ini, memastikan bahwa layanan kesehatan terkait HIV/AIDS dapat diakses secara luas oleh masyarakat.
Selain menyediakan fasilitas dan layanan yang diperlukan, Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya berfokus pada pemeriksaan berkala bagi pasien, pemberian obat secara rutin, serta suplementasi untuk menjaga kondisi tubuh pasien agar mereka tetap bisa beraktivitas secara normal.
Pendekatan ini membantu memastikan bahwa kasus penyakit dapat terdeteksi sejak dini dan diobati secara efektif.
Kabupaten Tasikmalaya mencatat keberhasilan signifikan dalam menekan angka penularan HIV/AIDS sejak tahun 2004 hingga 2024, dengan total kasus yang terhitung mencapai ratusan.
Penanganan terhadap pasien dilakukan secara menyeluruh melalui layanan PDP, yang meliputi pemeriksaan rutin, penyediaan obat-obatan, hingga dukungan psikologis untuk membantu penderita dalam menghadapi penyakit ini.
Baca Juga:Agroeduwisata Polbangtan Bogor, Wahana Edukasi Pertanian yang Menginspirasi Generasi MudaHonda Daya Jayadi Racing Team Bersiap Hadapi Final MotoPrix di Tasikmalaya dengan Semangat Juang Tinggi
”Jadi kami sudah bekerja sesuai apa yang diprogramkan oleh pusat. Khususnya dalam hal penanganan penyakit menular seperti HIV/AIDS dan TBC,” ucapnya kepada Radartasik.id baru-baru ini. (Radika Robi Ramdani)