Di Balik Gol dan Pesan Sang Ayah, Timothy Weah Temukan Peran Idaman di Juventus

Timothy Weah
Timothy Weah mencetak satu gol dalam kemenangan Juventus vs Torino 2-0 di Serie A, Minggu, 10 November 2024. (Juventus/X)
0 Komentar

TURIN, RADARTASIK.ID – Timothy Weah, salah satu pemain muda berbakat Juventus, kini menemukan posisi favoritnya di lapangan sebagai penyerang.

Pemain yang sebelumnya lebih sering bermain sebagai sayap ini mengaku lebih nyaman berperan sebagai penyerang yang memiliki fleksibilitas dalam menyerang.

Meski demikian, Weah tetap berpegang pada nasihat dari ayahnya, George Weah, legenda sepak bola dunia yang menorehkan sejarah cemerlang di Serie A.

Baca Juga:Saat Rebahan di Rumah, Bek Muda Juventus Tak Menyangka Dipanggil Timnas Italia Kenan Yildiz Persembahkan Gol Ikonik untuk Del Piero, Momen Spesial di Derby della Mole Juventus vs Torino

George selalu mengingatkan putranya untuk siap menghadapi berbagai situasi di lapangan dan siap membantu tim dalam peran apa pun yang dibutuhkan.

Dalam pertandingan terakhir melawan Torino, Minggu, 10 November 2024, Juventus menunjukkan performa yang solid dengan meraih kemenangan 2-0.

Timothy Weah mencetak salah satu gol setelah menyambut bola pantulan dari tembakan Andrea Cambiaso, yang mengantarkan Juventus memimpin di babak pertama.

Sementara Kenan Yildiz menutup kemenangan Juventus dengan sundulan diving menyambut umpan silang Francisco Conceicao di menit akhir.

Performa ini semakin mengukuhkan posisi Weah sebagai salah satu pemain yang diandalkan Juventus dalam lini serang.

Musim ini merupakan kebangkitan bagi Timothy Weah di Juventus. Dengan mencetak gol keempatnya musim ini, Weah telah melampaui jumlah gol yang ia cetak sepanjang musim lalu, yakni satu gol saja.

Ketika ditanya mengenai perannya di tim, Weah mengungkapkan bahwa dirinya kini merasa lebih cocok sebagai penyerang dan senang dengan kontribusinya bagi tim.

Baca Juga:bank bjb Tawarkan Kredit Modal Kerja Kontrak untuk Pengusaha yang Ingin Ekspansi BisnisHasil Imbang Juventus Lawan Lille Belum Sesuai Ekspektasi Thiago Motta

”Saya senang untuk diri saya sendiri dan juga untuk tim malam ini. Saya lebih suka memulai di posisi lebih lebar, tapi tetap menyerang,” ungkapnya usai pertandingan Juventus vs Torino kepada Sky Sport Italia seperti dikutip Football Italia.

Baginya, fleksibilitas dalam menyerang memberikan kesempatan untuk berperan lebih besar di setiap pertandingan.

Pertandingan yang akan datang melawan AC Milan memiliki makna khusus bagi keluarga Weah.

Juventus akan menghadapi klub bersejarah tersebut usai jeda internasional, dan bagi Timothy Weah, pertandingan ini bukan hanya penting baginya pribadi, tetapi juga untuk menghormati warisan keluarganya di Serie A.

George Weah, yang pernah membela AC Milan, telah mencetak gol-gol ikonik dalam sejarah sepak bola Italia, termasuk gol spektakuler di tahun 1996 saat melawan Verona yang menjadi kenangan tersendiri bagi para penggemar sepak bola.

0 Komentar