TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Tasikmalaya nomor urut 1 Nurhayati-Muslim menjanjikan program bantuan pendidikan sebesar Rp 600.000 per siswa untuk menangani masalah pendidikan di Kota Tasikmalaya.
Hal itu diutarakan pasangan dengan visi “Tasik Beres” (Berdaya Saing, Religius, dan Sejahtera), ini dalam debat publik calon walikota dan wakil walikota Tasikmalaya di Grand Metro, 2 November 2024, Hotel Sabtu malam.
“Program Kartu Sehati ini tidak hanya memberikan bantuan pendidikan, tetapi juga dukungan bagi ibu hamil sebesar Rp 300.000,” ujar Nurhayati.
Baca Juga:Ini Cara Paslon Yanto-Amin Atasi Kekurangan Anggaran di Kota Tasikmalaya!Ivan-Dede Janjikan Pelayanan Kesehatan Kelas 3 Gratis, Cukup Tunjukkan KTP!
Selain itu, paslon nomor urut satu ini juga berkomitmen memberikan insentif kepada pelaksana program pemerintah, seperti RT/RW senilai Rp 600.000, Insentif Linmas Rp 300.000, serta insentif untuk kader Posyandu dan guru ngaji/PAUD yang masing-masing mendapatkan Rp 600.000 dan Rp 1,5 juta.
Program ini juga mencakup dukungan untuk lembaga dan individu, seperti Bantuan Pondok Pesantren sebesar Rp 25 juta, beasiswa untuk 100 santri, serta bantuan modal bagi pelaku UMKM senilai Rp 25 juta.
Di samping itu, mereka akan mengoptimalkan Dana Kelurahan sebesar Rp 75 miliar untuk pembangunan masyarakat.
“Kami berkomitmen mewujudkan pemerintahan yang bersih, inovatif, dan kolaboratif, serta meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang inklusif dan berakhlakul karimah,” bebernya.
“Kami juga berupaya menciptakan iklim investasi yang kondusif dengan melakukan evaluasi terhadap regulasi yang ada,” jelas Nurhayati. (Rez)