Dalam sosialisasinya, Tetep memilih kaum ibu sebagai salah satu target audiens. Menurutnya, ibu-ibu berperan strategis dalam menggerakkan desa wisata karena memiliki pengaruh besar dalam masyarakat.
Dengan menyosialisasikan Perda Desa Wisata di kalangan komunitas ibu-ibu, ia berharap keterlibatan mereka dapat meningkatkan geliat pariwisata di tingkat desa dan mendukung pengembangan ekonomi daerah secara berkelanjutan.
Perda Desa Wisata ini diharapkan mampu menjadi landasan yang kuat bagi desa-desa di Jawa Barat dalam mengembangkan potensi wisata dan mengoptimalkan sumber daya yang ada di lingkungan mereka. (Ayu Sabrina B)