Dari Hantaran ke Usaha, Ibu-Ibu PKK Margaluyu Kabupaten Tasikmalaya Ciptakan Peluang Bisnis Baru

PKK Margaluyu
Para anggota PKK Desa Margaluyu, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, memperlihatkan hantaran yang dibuatnya saat pelatihan pada Rabu, 30 Oktober 2024. (Istimewa for Radartasik.id)
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pemerintah Desa Margaluyu, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, mengadakan pelatihan pembinaan untuk para anggota PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) di aula kantor desa pada Rabu, 30 Oktober 2024.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan para ibu-ibu PKK Margaluyu.

Dalam kegiatan ini, para peserta dilatih untuk membuat hantaran pernikahan dengan berbagai bentuk dan bahan, seperti boneka, angsa dari dus bekas, kerudung, selimut, dan peniti.

Baca Juga:Tiga Desa di Kabupaten Tasikmalaya Raih Penghargaan atas Penerapan Terbaik SiskeudesDPK LASQI Tasikmalaya Utara Dilantik, Siap Syiar Islam Lewat Seni Qosidah

Kepala Desa Margaluyu, Dian Cahyadinata, menjelaskan bahwa pelatihan ini diadakan untuk memberdayakan ibu-ibu PKK agar mereka dapat merangkai hantaran secara mandiri, baik untuk keperluan pribadi maupun sebagai peluang usaha.

Dian menekankan bahwa pembuatan hantaran pernikahan memerlukan latihan dan ketekunan.

Kegiatan ini bukan hanya memberikan keterampilan baru, tetapi juga berpotensi menjadi sumber penghasilan tambahan bagi ibu-ibu PKK yang memiliki waktu luang.

Dengan demikian, pelatihan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi para peserta, sehingga mereka dapat mempraktikkan keterampilan yang diperoleh dan bahkan menerima jasa pembuatan hantaran pernikahan.

”Semoga bermanfaat bagi ibu-ibu PKK semua dan bisa mempraktekkan sendiri,” ungkap Dian kepada Radartasik.id, Rabu, 30 Oktober 2024.

Pelatihan dilaksanakan dalam bentuk kelompok, di mana masing-masing kelompok diberi kesempatan untuk membuat hantaran pernikahan.

Selama sesi pelatihan, semua peserta sangat memperhatikan penjelasan dari pemateri.

Mereka mengikuti langkah demi langkah arahan yang diberikan, dan di akhir kegiatan, setiap kelompok memperlihatkan hasil hantaran yang telah mereka buat.

Dian berharap, melalui pelatihan ini, pengetahuan dan pengalaman para ibu-ibu PKK dapat bertambah, sehingga mereka mampu mengembangkan kemampuan dan menambah pendapatan keluarga. (Radika Robi Ramdani)

0 Komentar