MADRID, RADARTSIK.ID – Carlo Ancelotti, pelatih kepala Real Madrid, berbicara kepada media setelah timnya berhasil membalikkan keadaan melawan Borussia Dortmund di Liga Champions, Rabu, 23 Oktober 2024.
Dalam konferensi pers yang berlangsung di Santiago Bernabeu, Ancelotti mengungkapkan bahwa kunci strategi ampuh Real Madrid mengalahkan Dortmund 5-2 terletak pada perubahan strategi di babak kedua.
Menurutnya, babak kedua pertandingan Real Madrid vs Dortmund telah mengajarkan mereka apa yang harus dilakukan dan bagaimana melakukannya untuk meraih hasil yang lebih baik.
Baca Juga:Cetak Petani Milenial, Polbangtan Bogor Terjunkan Peserta Magang di Kalimantan TengahInilah Pesan Penting Kiai Saad Ibrahim di Kemah Santri Muhammadiyah Nasional 2024, Kontingen Jabar Turut Serta
Pelatih asal Italia ini menjelaskan bahwa di babak pertama, Real Madrid bermain terlalu hati-hati dan kurang memberikan tekanan kepada lawan.
Dortmund, di sisi lain, mampu mengendalikan permainan dan mencetak dua gol dengan usaha yang minimal.
Namun, setelah melakukan perubahan sistem di babak kedua, Real Madrid menunjukkan intensitas yang jauh lebih tinggi dan berhasil menguasai jalannya pertandingan.
Ancelotti menganggap performa di babak kedua sebagai yang terbaik musim ini, di mana timnya bermain dengan lebih banyak tekanan dan intensitas.
Ia menilai bahwa momen tersebut bisa menjadi titik balik penting bagi perjalanan Real Madrid di musim ini.
Dalam analisisnya, Ancelotti menyebutkan bahwa di babak pertama, timnya memang tertata dengan baik, tetapi kurang memberikan tekanan pada bola sehingga Dortmund mampu mengontrol permainan.
Meskipun Madrid sempat memiliki beberapa peluang, termasuk dua kali membentur mistar gawang, mereka masih terlalu pasif.
Baca Juga:Hari Santri dan Syair Lagu Berjudul Kota Santri, Tantangan untuk Ulama dan Umara di Kota TasikmalayaPopuler dan Peduli Sosial, bank bjb Buktikan Diri di Indonesia Best Financial Awards 2024
Menyadari hal ini, Ancelotti mendorong timnya untuk mengambil lebih banyak risiko di babak kedua, yang akhirnya terbukti efektif dengan energi dan tekanan yang lebih besar.
Strategi di Waktu Istirahat
Saat turun minum, Ancelotti tidak menuntut timnya untuk berpikir tentang mengejar tiga gol sekaligus.
Sebaliknya, ia meminta mereka untuk fokus pada detail-detail kecil, seperti menjaga akurasi umpan, memenangkan duel, meningkatkan tekanan, dan bermain dengan intensitas lebih tinggi.
”Kami berbicara dengan tenang untuk mengubah jalannya babak kedua,” ungkapnya dalam konferensi pers seperti dikutip Marca.
Menurut Ancelotti, perubahan dinamika pertandingan terjadi ketika timnya berhasil mencetak gol pertama di babak kedua, yang kemudian membuka jalan bagi kebangkitan mereka.