GARUT, RADARTASIK.ID – Dua sekolah rusak akibat gempa bumi di Kecamatan Pasirwangi Kabupaten Garut akan mendapatkan bantuan rehabilitasi.
Ruang kelas yang rusak akibat gempa bumi itu akan kembali dibangun menggunakan konstruksi tahan gempa.
Dua sekolah yang akan mendapatkan bantuan tersebut yakni SDN 3 Barusari dan SDN 4 Barusari Kecamatan Pasirwangi Kabupaten Garut.
Baca Juga:Tujuh Warga Hilang di Curug Kebul Garut Ditemukan LemasMusim Hujan, Waspada Ancaman Bencana Alam di Garut
Saat ini, proses pembongkaran dua sekolah rusak terdampak gempa tersebut sudah dilakukan secara swadaya oleh BPBD Kabupaten Garut, Forkopimcam Pasirwangi, dan warga sekitar.
Kalak BPBD Kabupaten Garut Aah Anwar Saepulloh mengatakan, untuk pembangunan dua sekolah tersebut masih menunggu pihak yayasan yang akan membantu.
“Belum ada informasi dari Barito (yayasan), tapi mereka sudah menghadap ke pak sekda,” ucapnya, Rabu 23 Oktober 2024.
Ia menyebut, dua sekolah tersebut saat ini sudah siap untuk dibangun. Pembongkarannya sudah dilakukan beberapa waktu lalu.
SDN 4 Barusari sendiri mulai dibongkar pada Jumat dengan melibatkan masyarakat sekitar. “Jadi dua-duanya (sekolah terdampak gempa) sudah dibongkar,” katanya.
Aah Anwar Saepulloh menyampaikan, rencananya kedua sekolah tersebut akan dibangun dalam waktu bersamaan. “Sudah siap bangun, karena kan mereka (yayasan) mau lahan yang siap bangun,” tuturnya.
Sebelumnya, Koordinator Program Lingkungan Hidup Yayasan Bakti Barito Yoris Sindhu Sunarjan menjelaskan, akan membangun kembali (re-building) tiga ruang kelas, merenovasi atap dua ruang kelas, serta membangun instalasi sanitasi untuk toilet siswa dan guru.
Baca Juga:Teror Ketuk Pintu di Kota Banjar Bikin Warga ResahKebutuhan Mobil Pemadam Kebakaran Mendesak
Yoris menambahkan pembangunannya menggunakan konsep konsumsi berkelanjutan dengan model konstruksi block solutions, yaitu bahan bangunan ramah lingkungan yang terbuat dari daur ulang plastik dan tahan gempa. (Agi Sugiana)