Dua Kali Gol Dianulir Lawan AC Milan, Pelatih Udinese: Tidak Ada Gunanya Mengatakan Apa Pun

pelatih Udinese
Para pemain Udinese mengejar bintang AC Milan Christian Pulisic yang menggiring bola dalam laga Serie A yang dimenangkan Rossoneri 1-0 di San Siro, Sabtu, 19 Oktober 2024. (Sere A/X)
0 Komentar

MILAN, RADARTASIK.ID – Kosta Runjaic, pelatih Udinese, mengakui bahwa hasil imbang melawan AC Milan bisa saja diraih, meskipun timnya mengalami dua gol yang dianulir.

Dalam pertandingan AC Milan vs Udinese yang berlangsung pada Sabtu, 19 Oktober 2024 di San Siro, tim tamu mencetak dua gol, salah satunya di masa injury time babak kedua, namun keduanya dibatalkan oleh wasit.

Kosta Runjaic menegaskan bahwa ia tidak ingin menyalahkan wasit atas keputusan tersebut. ”Tidak ada gunanya mengatakan apa pun,” katanya kepada DAZN seperti dikutip Football Italia.

Baca Juga:Seperti Kelahiran Kedua, Mantan Bek Man United Raphael Varane Ungkap Langkah Baru dalam Karier Setelah PensiunDirektur Cup Polbangtan Bogor: Lebih dari Sekadar Turnamen, Ini Ajang Persahabatan dan Prestasi

Dia mengungkapkan bahwa meskipun dirinya melihat insiden dari pinggir lapangan, tanggung jawab sepenuhnya ada pada wasit, bukan dirinya.

Ia bahkan meragukan insiden yang melibatkan Christian Kabasele, yang menurutnya bisa saja berujung pada pemberian penalti.

Namun, Runjaic menekankan bahwa keputusan sudah diambil dan tidak ada gunanya untuk memperdebatkan hal itu lebih jauh.

Meskipun Udinese bermain dengan keunggulan jumlah pemain selama lebih dari satu jam setelah gelandang Milan, Tijjani Reijnders, diusir keluar lapangan pada menit ke-29, mereka gagal memanfaatkan situasi tersebut.

Ketika ditanya apakah timnya bisa berbuat lebih banyak, Runjaic mengungkapkan rasa tidak puasnya dengan bagaimana tim memulai pertandingan, terutama di sepuluh menit pertama.

Menurutnya, meskipun memiliki keunggulan pemain, tidak mudah menghadapi tim yang bertahan dengan sangat dalam.

Udinese, katanya, membutuhkan kesabaran, ritme operan yang baik, pergerakan bola yang lancar, serta sedikit keberuntungan.

Namun, mereka gagal menciptakan banyak peluang yang berbahaya.

Baca Juga:Menjawab Krisis Pertanian Majalengka, Ahmad Syaikhu Ungkap Langkah Konkret Selamatkan LahanJadi Pahlawan Al Nassr dengan Gol Ke-907, Cristiano Ronaldo: Saya Ingin Mencapai 1.000 Gol

Pelatih Udinese tersebut merasa bahwa kekalahan 1-0 dari AC Milan sangat mengecewakan, karena menurutnya hasil imbang sebenarnya sangat mungkin untuk diraih.

Perkembangan Lorenzo Lucca

Ketika berbicara tentang perkembangan Lorenzo Lucca, Runjaic menekankan bahwa penyerang muda itu masih membutuhkan waktu dan pengalaman.

Dia yakin bahwa setiap pertandingan akan membantu Lucca tumbuh dan berkembang, dan ia memastikan bahwa tim akan terus mendukung pemain muda tersebut.

Runjaic juga berharap bahwa Lucca dapat memberikan kontribusi yang lebih besar di masa depan seiring dengan kemajuan kariernya. (Sandy AW)

0 Komentar