PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Sebanyak 488 santriawan santriwati Pendidikan Anak Usia Dini Al Quran Indonesia (PaudQu) dan Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) mengikuti peragaan manasik haji.
Kegiatannya diadakan di Bumi Perkemahan Pamugaran Kabupaten Pangandaran, Minggu 20 Oktober 2024.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Ikatan Pendidik PAUD Al Quran Indonesia (IPPAQI) Kabupaten Pangandaran Ai Aisyah mengatakan, tujuan dari kegiatan tersebut untuk melatih diri dan kemandirian pada anak, sehingga di kemudian hari mereka terbiasa ketika ikut manasik haji.
Mereka juga akan termotivasi untuk melaksanakan rukun islam ke lima, yakni mengerjakan ibadah haji.
Baca Juga:Genangan Air di Pantai Barat Tutupi Jalan, Warga: Itu Wajah PangandaranPotensi Pengembangan Sport Tourism di Pangandaran Dinilai Sangat Besar
“Ketika berangkat haji mereka sudah biasa melaksanakan rukun-rukun ibadah haji,” ujarnya, Minggu 20 Oktober 2024.
Pada kegiatan itu, anak-anak diberi gambaran bagaimana rukun haji dan juga sunah-sunahnya, mulai dari irham, wukuf, thawaf, sai dan seterusnya.
“Yang ikut itu ada dari PaudQu yang terdiri dari 35 lembaga yang berbentuk formal dan yang tidak ada PaudQu hanya dua kecamatan yakni Kecamatan Kalipucang dan Cijulang,” ucapnya.
Sementara untuk TPQ Pangandaran, kata dia, di tiap kecamatan ada lembaganya. “Kalau TPQ ini bentuknya informal,” jelasnya.
Ia mengatakan, PaudQu Pangandaran baru berdiri tahun 2021, untuk kegiatan manasik haji baru diselenggarakan sebanyak dua kali.
“Dulu di Nusawiru, sekarang di Bumi Perkemahan, program manasik haji ini dua tahun sekai,” ucapnya. (Deni Nurdiansah)