PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Genangan air di Jalan Pantai Barat Pangandaran menjadi perhatian. Warga pun meminta Pemkab Pangandaran mengatasi permasalahan itu.
Salah seorang warga Pangandaran Sukirman (46) mengatakan, genangan air sering terjadi saat turun hujan deras.
Genangan itu bahkan lama untuk surut. “Biasanya yang paling parah itu dekat skywalk,” katanya, Jumat 18 Oktober 2024.
Baca Juga:Potensi Pengembangan Sport Tourism di Pangandaran Dinilai Sangat BesarBerkah, Hasil Tangkapan Ikan Nelayan Pangandaran Melimpah
Menurutnya, sangat tidak elok jika kawasan wisata dikepung cileuncang atau genangan air. “Ya ganggu estetika lah, masa ada genangan air,” jelasnya.
Ia meminta Pemkab Pangandaran sebagai pihak yang berwenang untuk mengatasi persoalan itu. “Itu pemotor biasanya terpaksa ambil jalan menepi untuk menghindari genangan,” katanya.
Kata dia, Pantai Pangandaran adalah muka dari objek wisata di Kabupaten Pangandaran. “Jadi harus dijaga betul dan dirawat,” katanya.
Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Pangandaran Kurnia mengatakan, soal pebaikan jalan tersbut sudah ada pembahasan. “Mungkin nanti masuk di murni 2025,” ucapnya.
Menurutnya, permasalahan lain dari genangan yang sering muncul adalah kemana membuang genangannya.
“Kalau ke laut kan gak bisa, dilarang sama LH,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga tidak memiliki pompa untuk menyedot air genangan. “Belum drainasenya yang harus dinormalisasi,” ujarnya. (Deni Nurdiansah)