Buka-bukaan, Paul Pogba Ungkap Hubungan dengan Mourinho dan Alasan Manchester United Blokir Transfernya

Pogba
Paul Pogba saat masih berseragam Manchester United. Saat ini dia tercatat sebagai pemain Juventus. (Paul Pogba/Instagram)
0 Komentar

TURIN, RADARTASIK.ID – Paul Pogba baru-baru ini mengungkapkan kisah di balik hubungan rumitnya dengan Jose Mourinho dan alasan di balik gagalnya rencana transfernya dari Manchester United pada 2019.

Pogba menggambarkan dinamika hubungannya dengan Mourinho seperti hubungan ”pacar yang sering putus-nyambung.”

Dia juga menjelaskan bagaimana mantan CEO Manchester United, Ed Woodward, menolak permintaannya untuk meninggalkan klub.

Baca Juga:Bodo Amat! Juventus Abaikan Keinginan Paul Pogba untuk Kembali di 2025Inisiatif Cerdas! Begini Cara Alfamart Tekan Angka Stunting di 12 Kota dan Kabupaten

Pengakuan ini disampaikan Pogba kepada media hanya dua minggu setelah larangan bermain selama empat tahun karena kasus doping dikurangi menjadi 18 bulan oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Gelandang asal Prancis ini memulai karier profesional di Man United sebelum pindah ke Juventus selama empat musim.

Pada musim panas 2016, ia kembali ke Old Trafford, bersamaan dengan Mourinho yang ditunjuk sebagai manajer. Namun, hubungan keduanya tidak berjalan harmonis.

Hubungan Rumit dengan Mourinho

Pogba dan Mourinho sering kali terlibat konflik selama masa kerja sama mereka.

Pada paruh pertama musim 2018/19, Pogba beberapa kali dicadangkan akibat performa yang dianggap kurang memuaskan.

Bahkan, Mourinho sempat menyebut Pogba sebagai ”virus” di ruang ganti, memperkeruh hubungan mereka.

Namun, setelah enam tahun berlalu sejak Mourinho meninggalkan klub, Pogba melihat kembali masa-masa itu dengan lebih bijak.

Baca Juga:Polbangtan Bogor Laksanakan Sekolah Lapang Padi Gogo, Petani Cipelang Antusias Menerima Ilmu BaruPolbangtan Bogor Pantau Implementasi Program Pompanisasi di Desa Lumbang dan Jagabita

Pogba menyatakan bahwa hubungannya dengan Mourinho sering kali berubah-ubah, mirip dengan hubungan yang penuh perpisahan dan rekonsiliasi.

”Hubungan kami seperti pacar yang sering putus-nyambung,” ujarnya kepada Daily Mail seperti dikutip talkSPORT, Kamis, 17 Oktober 2024.

Awalnya, Mourinho adalah salah satu alasan utama yang mendorong Pogba untuk kembali ke Manchester United.

Namun, seiring waktu, hubungan itu memburuk tanpa alasan yang jelas.

Meskipun begitu, Pogba menegaskan bahwa ia tetap menghormati Mourinho dan berharap suatu hari bisa duduk bersama untuk mendiskusikan apa yang pernah terjadi di antara mereka.

Setelah Mourinho dipecat dan digantikan oleh Ole Gunnar Solskjaer, performa Pogba membaik, dengan 11 gol dalam 27 penampilan pada sisa musim 2018/19.

Meski demikian, Pogba sempat mengisyaratkan keinginannya untuk meninggalkan klub dan mencari tantangan baru.

Dalam wawancaranya, ia mengungkap bahwa setelah pertandingan terakhir musim tersebut, ia telah memberi tahu Solskjaer dan Woodward tentang niatnya untuk pergi.

0 Komentar