Bimbingan teknis ini bertujuan untuk mempersiapkan calon pengawas dalam menjalankan tugas mereka dengan baik.
Materi yang diberikan mencakup pemahaman tentang aturan pemilu, etika pengawasan, serta teknik komunikasi yang efektif.
Semua ini dilakukan untuk memastikan bahwa pengawas TPS dapat menjalankan fungsinya secara profesional dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Baca Juga:Desa Banyuasih Tasikmalaya Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur, Kesehatan, dan Pendidikan di Tahun 2024Kejaksaan Selidiki Dugaan Korupsi KUR BRI Unit di Tasik Utara, BRI Tegaskan Komitmen Zero Tolerance to Fraud
Antusiasme yang tinggi ini diharapkan dapat terus berlanjut hingga pelaksanaan Pilkada Serentak di Kabupaten Tasikmalaya.
Masyarakat Manonjaya berharap pemilu mendatang akan berjalan dengan lancar, demokratis, dan menjadi cerminan suara rakyat yang sesungguhnya.
Semangat partisipasi ini menunjukkan adanya harapan besar untuk menciptakan suasana pemilu yang kondusif, penuh kepercayaan, serta bebas dari intimidasi atau kecurangan.
Sandi juga menyampaikan harapannya bahwa dengan partisipasi aktif dari masyarakat dalam pengawasan TPS, Pilkada Serentak 2024 dapat menjadi contoh pemilu yang bersih dan berkualitas.
Dia menekankan bahwa Panwascam Manonjaya akan terus bekerja keras untuk memastikan bahwa setiap tahap proses pemilu diawasi dengan baik, sehingga hasilnya dapat diterima dengan lapang oleh semua pihak.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari masyarakat, pilkada serentak di Manonjaya diharapkan dapat berjalan sukses, adil, dan transparan.
Keterlibatan masyarakat tidak hanya menjadi simbol dari demokrasi yang hidup, tetapi juga menjadi jaminan bahwa suara rakyat benar-benar didengar dan dihargai dalam proses pemilu. (Diki Setiawan)