Dalam kesempatan yang sama, Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Desa Rajadatu, Henda, menyampaikan bahwa peserta pelatihan diberikan materi mengenai respon cepat terhadap bencana, pertolongan pertama gawat darurat, kajian risiko bencana secara partisipatif, manajemen kedaruratan, manajemen logistik dan dapur umum, serta Standard Operating Procedure (SOP) terkait kedaruratan.
Selain itu, tim siaga desa juga dibentuk guna memperkuat kesiapsiagaan bencana di desa.
Henda menekankan bahwa pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan kapasitas peserta dalam menangani berbagai jenis bencana sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing.
Baca Juga:Pendidikan Demokrasi di Sekolah, SMAN 1 Ciawi Tasikmalaya Gelar Pilpresis 2024Desk Pilkada Kabupaten Tasikmalaya Berupaya Tingkatkan Partisipasi Pemilih
Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk melatih kerja sama antaranggota di lapangan.
Dia juga menyoroti pentingnya memahami peta bencana dan menyamakan persepsi terkait kebencanaan, termasuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan guna mencegah terjadinya bencana.
”Mereka diharapkan mampu menambah kecakapan dan kesiagaan dalam menanggulangi bencana,” harap Henda. (Radika Robi Ramdani)