TASIKMALAYA, RADARTASIK. ID – Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Tasikmalaya, Wawan Gunawan, buka suara terkait rapat koordinasi Desk Pilkada bersama para Lurah dan Camat se-Kota Tasikmalaya selama dua hari yang akan dihelat di Kabupaten Garut.
Ia menjelaskan pihaknya selaku sekretaris Desk Pilkada sudah berkoordinasi dengan KPU dan Bawaslu untuk menghelat rakor tersebut.
Bahkan, penyelenggara Pemilu diundang untuk turut hadir menyaksikan desk pilkada bekerja dalam rangka menyukseskan pemilihan calon kepala daerah.
Baca Juga:TPP Pegawai Pemkab Ciamis Sering Telat, Tokoh Pemuda Usul Pemerintah Lakukan Penyesuaian AnggaranIvan Dicksan Sebut Petiga Idaman Pendukung Paling Solid dan Mengakar di Pilkada 2024!
“Kami sudah koordinasi dengan KPU Bawaslu juga, ini lebih kepada internal birokrasi. Bahkan diundang untuk hadir,” tuturnya.
Desk pilkada, kata dia, memiliki peran memfasilitasi penyelenggaraan pilkada yang dilakukan KPU dan Bawaslu.
Anggota desk sendiri juga terdiri dari para camat dan lurah.
“Mereka harus pahami dan laksanakan fungsi peran serta tanggungjawab selaku desk,” ungkapnya.
Sebab, kata dia, fungsi dibentuknya Desk Pilkada Kota Tasikmalaya adalah memberikan informasi, memfasilitasi sarpras, juga jaminan distribusi logistik, serta membuat laporan kepada wali kota melalui wakil ketua desk sekda, asisten I, juga Kabag pemerintahan selaku sekretaris desk.
“Kemudian kenapa di Garut? Justru untuk netralisir opini, kalau diselenggarakan di kota, tiba-tiba ada kandidat siapapun itu, melakukan kunjungan, persepsinya bisa lain-lain,” kata pria yang akrab disapa Wagun tersebut.
Karena, kata Wawan, Garut salah satu daerah paling steril dan terdekat. Disamping itu, kebetulan Bagian Pemerintahan mau komparasi dengan Pemkab Garut kaitan desk pilkada, batas daerah, juga urusan sosial.
“Sebab Garut ketiga terbaik urusan SLRT,” sambungnya.
Saat dikonfirmasi, Bagian Pemerintahan Setda Kota Tasikmalaya belum merespons, sampai artikel ini diterbitkan. (Firgiawan)