TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila pada 1 Oktober 2024, sebanyak 300 siswa-siswi Raudhatul Athfal (RA) dari berbagai daerah di Kabupaten Tasikmalaya turut serta dalam lomba melafalkan teks Pancasila.
Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tasikmalaya dan diinisiasi oleh Kemenag Kabupaten Tasikmalaya.
Tujuan dari acara ini adalah untuk memperkuat nilai-nilai nasionalisme dan memupuk rasa cinta kepada Pancasila pada anak-anak sejak usia dini.
Baca Juga:Domba Jatuh dari Mobil, Pencuri Hewan Ternak Terciduk di Tasikmalaya, Inilah Kronologi Lengkap Menurut PolisiPelajar Jadi Target, Pencuri Motor Berkedok Minta Bantuan di Tasikmalaya Dibekuk Polisi
Dr H Asep Barhia SAg MPdI, Kasubag Tata Usaha Kemenag Kabupaten Tasikmalaya, menjelaskan bahwa lomba hafalan teks Pancasila ini merupakan inisiatif yang muncul dari arahan pimpinan Kemenag.
Mereka ingin menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada siswa-siswi RA melalui metode pembelajaran yang menarik dan interaktif.
Asep menegaskan bahwa kegiatan ini dilakukan sebagai langkah awal, dan mereka berencana untuk mengembangkan bentuk kegiatan lain di masa depan.
Dia berharap para peserta tidak hanya sekedar membaca teks Pancasila, tetapi juga mempelajari dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut dia, apabila nilai-nilai tersebut dapat dipahami dan diterapkan, masa depan Indonesia akan menjadi lebih baik. ”Karena mereka (generasi muda) sudah memahami nilai-nilai dasar negara yakni Pancasila yang menjadi sumber bernegara di Indonesia,” ungkapnya kepada Radartasik.id.
Selain itu, Asep menyatakan harapannya agar anak-anak dapat mengenal dan mencintai Pancasila sejak dini, sehingga nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya bisa membimbing perilaku mereka sehari-hari.
Meskipun persiapan lomba terbilang singkat, dia mengapresiasi antusiasme tinggi dari para peserta.
Baca Juga:Fraksi di DPRD Kabupaten Tasikmalaya Berubah, Nasdem Gabung Demokrat, PKS Melebur dengan PPPCecep Nurul Yakin Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Utamakan Kemajuan untuk Kabupaten Tasikmalaya
Hal ini, menurutnya, menjadi bukti bahwa upaya menanamkan nilai-nilai kebangsaan melalui pendidikan dini mendapat sambutan yang positif dari masyarakat.
Pranata Humas Kemenag Kabupaten Tasikmalaya, Fajri Adi Nugraha, turut menambahkan bahwa tujuan utama lomba ini adalah untuk menumbuhkan mental yang kuat pada anak-anak dan mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam hidup mereka sejak usia dini.
Dia menyampaikan bahwa Kemenag ingin para siswa tidak hanya mampu menghafal teks Pancasila, tetapi juga memahami makna di balik setiap silanya serta mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.