PURWAKARTA, RADARTASIK.ID – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie (ASIH), yang mencalonkan diri sebagai kandidat nomor urut 3 dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2024, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan akses layanan kesehatan di seluruh wilayah Jawa Barat, termasuk daerah pedesaan.
Komitmen ini merupakan bagian dari 17 program prioritas pasangan ASIH, yang salah satunya berfokus pada pemerataan pelayanan kesehatan di 27 kabupaten/kota di provinsi tersebut.
Ahmad Syaikhu menyampaikan, peningkatan sarana dan prasarana kesehatan di daerah terpencil menjadi agenda penting dalam program mereka.
Baca Juga:Rezeki Tak Terduga! Pedagang Jamu di Purwakarta Dapat Kejutan dari Ahmad SyaikhuMelawan Mager, Ahmad Syaikhu Ajak Warga Cianjur Jaga Kesehatan Demi Masa Depan Jawa Barat
Dia menyoroti bahwa selama ini masyarakat di wilayah pedesaan masih mengalami kesulitan dalam menjangkau fasilitas kesehatan, seperti rumah sakit dan puskesmas.
Oleh karena itu, pihaknya akan melakukan upaya signifikan untuk memperbaiki akses dan kualitas layanan kesehatan di seluruh Jawa Barat.
Salah satu langkah yang akan dilakukan oleh pasangan ASIH adalah meningkatkan kualitas puskesmas di pedesaan dengan menjadikannya sebagai PONED (Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar).
Hal ini diharapkan mampu menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) yang masih menjadi tantangan di wilayah tersebut.
Syaikhu menuturkan bahwa peningkatan status puskesmas menjadi PONED akan memberikan layanan yang lebih optimal, terutama bagi ibu hamil yang memerlukan penanganan medis darurat dan rawat inap.
Peningkatan layanan ini penting agar masyarakat di wilayah pedesaan juga bisa mendapatkan akses kesehatan yang layak, terutama untuk pelayanan darurat yang berkaitan dengan ibu dan bayi.
Pasangan ASIH juga berkomitmen untuk menciptakan pembangunan yang berkeadilan dan merata di seluruh Jawa Barat.
Baca Juga:Ingin Cetak Generasi Siap Kerja, Pasangan ASIH Siapkan Sekolah Vokasi di Jawa BaratSensasi Liburan Unik, Jelajahi Desa Eksotik di Kawasan Borobudur dengan Mobil Retro
Syaikhu menekankan bahwa pembangunan tidak hanya boleh berpusat di kota-kota besar atau kabupaten tertentu saja, tetapi harus mampu menjangkau seluruh wilayah, baik di bagian utara maupun selatan, barat maupun timur Jawa Barat.
Dengan demikian, seluruh masyarakat dapat merasakan kehadiran pembangunan yang adil dan merata.
Menurut Syaikhu, pemerataan pembangunan ini akan mencakup berbagai sektor strategis seperti pendidikan, kesehatan, dan perekonomian.
Dia menyatakan bahwa pasangan ASIH siap memperjuangkan pembangunan infrastruktur yang mendukung sektor-sektor tersebut agar kesejahteraan masyarakat dapat terwujud secara menyeluruh.