”Yang benar-benar saya sukai adalah energi yang dibawa oleh Alvaro (Morata), yang juga menular kepada rekan satu timnya,” ungkap Fonseca kepada Sky Sports Italia seperti dikutip Football Italia, Sabtu, 28 September 2024.
Rafa Leao, misalnya, terlihat bekerja lebih keras karena terinspirasi oleh contoh yang ditunjukkan oleh Abraham dan Morata.
Meskipun Milan telah kembali ke jalur kemenangan di Serie A, mereka harus menjaga momentum ini saat menghadapi Bayer Leverkusen di Liga Champions pada Rabu mendatang.
Baca Juga:Lecce Tumbang, Gotti Akui AC Milan ”Mencium Bau Darah” di San SiroTheo Hernandez Samai Rekor Maldini, Morata Rayakan Gol dengan Anak-Anak saat AC Milan Kalahkan Lecce
Fonseca mengakui bahwa pertandingan tersebut akan sangat berbeda, terutama karena Leverkusen dan Liverpool adalah dua tim yang bermain dengan sangat baik di Eropa saat ini.
Posisi permainan Liverpool yang luar biasa dan Leverkusen yang bahkan mungkin lebih kuat menjadi tantangan tersendiri bagi Milan.
Fonseca mengatakan bahwa persiapan untuk menghadapi Leverkusen akan sangat penting, dan dia berjanji untuk mulai fokus sepenuhnya pada pertandingan tersebut.
Namun, dia juga menyadari bahwa Bayer Leverkusen tidak akan bisa mengistirahatkan para pemain mereka, karena harus berhadapan dengan Bayern Munchen di Bundesliga akhir pekan ini. (Sandy AW)