BANJAR, RADARTASIK.ID – Rencana reaktivasi jalur kereta api Banjar-Pangandaran kembali menjadi sorotan. Pemerintah Kota (Pemkot) Banjar merespon rencana tersebut dengan antusias, menyambut baik langkah yang diinisiasi oleh pemerintah pusat dan PT KAI.
“Masih proses, tapi kami (Pemkot Banjar) menyambut baik rencana reaktivasi jalur rel kereta Banjar-Pangandaran,” ujar Kepala Bappelitbangda Kota Banjar, Andi Bastian, Minggu (22/9/2024).
Menurut Andi, reaktivasi jalur kereta api ini sangat mungkin untuk direalisasikan dan diharapkan akan membawa dampak positif, terutama dalam meningkatkan perekonomian daerah.
Baca Juga:Jurnalis Radar Tasikmalaya Beri Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar pada Kegiatan Pers Mahasiswa UnsilCBR Series Melaju Kencang: Astra Honda Racing Team Dominasi Podium ARRC Sepang 2024
“Reaktivasi ini merupakan program nasional dan juga sudah masuk dalam RPJPD (Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah) kita,” jelasnya.
Pemkot Banjar, bersama pemerintah pusat dan PT KAI, telah melakukan survei lapangan untuk meninjau potensi dan kesiapan jalur tersebut. Hasil survei menunjukkan bahwa reaktivasi jalur ini sangat memungkinkan.
Dengan adanya rencana ini, Andi menambahkan bahwa pembangunan di Kota Banjar harus selaras dengan kebijakan pemerintah pusat agar pelaksanaan reaktivasi bisa berjalan dengan lancar.
“Terkait rencana reaktivasi, kita sudah siapkan dan tertuang di RPJPD Pemkot Banjar. Sehingga harus selaras dengan rencana pembangunan nasional maupun provinsi,” ungkapnya.
Reaktivasi jalur kereta Banjar-Pangandaran diharapkan tidak hanya membuka akses transportasi yang lebih mudah, tetapi juga mendukung pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi di kawasan tersebut. (Anto Sugiarto)