BANJAR, RADARTASIK.ID – STISIP Bina Putera Banjar menggelar penyuluhan Hexahelix Collaboration Gender (HCG) di bale Sawala Kampung Keluarga Berkualitas (KB) Desa/Kecamatan Langensari, Selasa 17 September 2024.
Ketua pelaksana Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ruang lingkup Pengabdian Masyarakat Pemula (PMP) STISIP BP Banjar Riza Purnama SIP, MSi mengatakan, program Hexahelix Collaboration Gender diikuti kader KB di Desa Langensari.
“Kampung KB Rampak Polah dipilih menjadi locus terselenggaranya program karena Kepala Desa Langensari seorang perempuan, yang mencerminkan implementasi dari keseteraan gender,” ucapnya.
Baca Juga:Teror Ketuk Pintu di Kota Banjar Bikin Warga ResahKebutuhan Mobil Pemadam Kebakaran Mendesak
Selain itu, kata dia, Rampak Polah merupakan Kampung KB dengan prestasi tingkat Nasional. Sehingga mampu menjadi role model bagi desa lainnya di Kota Banjar.
Pemateri yang hadir dari unsur akademisi, swasta, komunitas, pemerintah, law and regulation/hukum dan regulasi.
“Kegiatan ini merupakan implementasi dari Pengabdian Masyarakat Pemula (PMP) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Dirjen Dikti Ristek,” jelasnya.
Kepala Desa Langensari Yanti menyampaikan rasa antusiasnya terhadap acara yang diselenggarakan dosen STISIP Bina Putera Banjar. “Kami sangat berterima kasih kepada kampus STISIP Bina Putera Banjar,” katanya.
Kata dia, kegiatan ini dihadiri para kader yang ada di Desa Langensari dan bisa menjadi motivasi ke depannya agar senantiasa berjalan kegiatan-kegiatan di Kampung KB Rampak Polah.
Kegiatan Kampung KB Rampak Polah secara umum terus berjalan, baik kegiatan Tri Bina, Posyandu hingga pencegahan stunting. “Dan saat ini yang sedang berjalan kesetaraan gender atau Hexahelix Collaboration Gender (HCG),” imbuhnya.
Pendamping hukum P2TP2A Kota Banjar Nova Chalimah Girsang SH, MH menjelaskan, kesetaraan gender penting bagi masyarakat saat ini.
Baca Juga:Mobil Pemadam Kebakaran di Kota Banjar Sudah Lansia, Sering MogokDampak Judi Online Mengerikan, Dari Merusak Mental Sampai pada Hal Terburuk
“Kesadaran persamaan gender perlu ditingkatkan supaya pembangunan dapat merata, dirasakan oleh semua lapisan masyarakat,” ujarnya. (anto)