TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pemungutan suara Pilkada Kota Tasikmalaya akan dilaksanakan pada 27 November 2024. Namun warga Sambong Peuntas Kecamatan Mangkubumi sudah melakukan pencoblosan, Minggu (15/9/2024).
Pencoblosan yang dilaksanakan warga ini berkaitan dengan pemilihan ketua RW 09 baru. Di mana prosesnya menerapkan sistem layaknya pemilihan kepala daerah.
Ada 4 orang yang menjadi kandidat pada pemilihan Ketua RW 09 ini. Mereka adalah Dikdik Nurtasdikin, Apip Yusman, Aceng Suryaman dan Dedi Carmedi yang merupakan petahana.
Baca Juga:Adu Taktik Mekanik Politik di Pilkada Kota Tasikmalaya, Strategi Siapa Paling Canggih?Jenazah dalam Karung di Bawah Jembatan di Tasikmalaya Identik dengan Perempuan Asal Paseh yang Hilang
Secara teknis, warga melakukan pencoblosan di TPS yang disiapkan oleh panitia. Dilanjutkan penghitungan suara, dan Dedi Carmedi unggul dengan perolehan 113 suara dari 276 pemilih.
Sebagai Ketua RW terpilih, Dedi mengatakan bahwa hasil pemilihan tersebut merupakan amanah dari warga. Di mana dirinya kembali dipercaya untuk kembali memimpin warga di lingkungannya. “Ini merupakan amanah dari warga dan menjadi tanggung jawab untuk saya,” ujarnya.
Untuk langkah awal, dirinya akan melakukan musyawarah dengan warga untuk membenuk kepengurusan. Karena bagaimana pun dirinya tidak akan bisa bergerak sendiri. “Jadi saya memegang prinsip kebersamaan,” tuturnya.
Sambong Peuntas sendiri menurutnya bisa dibilang wilayah yang tertinggal dalam hal pembangunan. Belajar dari pengalaman sebelumnya, dia akan lebih intens menjalin komunikasi dengan kelurahan. “Mudah-mudahan dari dana kelurahan bisa lebih diperhatikan lagi,” ucapnya.
Di lingkungan itu juga banyak warga yang bergerak di sektor UMKM. Dirinya punya rencana untuk mencari bantuan modal dari program pemerintah supaya para pedagang bisa berkembang. “Ya sasaran saya UMKM di sini bisa ikut program-program dari pemerintah,” ucapnya.
Di samping itu, Dedi akan berkolaborasi dengan para pemuda di lingkungannya. Karena pemberdayaan pemuda menjadi salah satu kunci kesejahteraan masyarakat. “Karena kalau pemudanya aktif, Insyaallah keinginan untuk menyejahterakan warga bisa tercapai,” pungkasnya.(rangga jatnika)