Khotum juga menyoroti hambatan yang dihadapi perempuan dalam politik, termasuk regulasi seperti PKPU Nomor 10 Tahun 2023 yang menyulitkan perolehan suara bagi calon perempuan. Ia berharap kehadiran Nurhayati di Pilkada bisa menghilangkan stigma patriarki di Kota Tasikmalaya.
“Ini juga sebagai tindakan akhir affirmative action, agar kesempatan perempuan di panggung politik semakin terbuka,” tutupnya. (Ayu Sabrina)