TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Evaluasi terhadap kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Tasikmalaya pada Triwulan II yang diselenggarakan bulan Agustus, menunjukkan hasil yang sangat rendah.
Hal itu lantaran sampai dengan triwulan II Tahun Anggaran 2024 realisasi kinerja OPD rata-rata hanya mencapai 44,92%.
Hasil evaluasi itu pun akan jadi salah satu pertimbangan Pj Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, dalam rotasi mutasi jabatan yang kabarnya akan dilakukan dalam waktu dekat.
Baca Juga:PD Persis Kota Tasikmalaya Gelar Musda ke-5: Kokohkan Kolaborasi dan Sinergi untuk Jihad Jami'yyah BerkelanjutKilas Balik Bandara Wiriadinata Tasikmalaya: Tiga Kali Dibuka, Tiga Kali Pula Gagal
“Kita serahkan kepada tim baperjakat. Skemanya sudah dilakukan,” katanya saat ditemui usai giat di Alun-Alun Dadaha, Jumat (7/9/24).
Meski demikian, Cheka memaparkan, hasil ekspose kinerja bukanlah satu-satunya indikator untuk melakukan ‘bongkar pasang’ pegawai di pemerintahan.
“Semuanya jadi pertimbangan. Artinya tim itu akan bekerja, salah satunya itu (hasil evaluasi kinerja, red) pertimbangannya. Semuanya kan nilainya gabungan, itu (ekspose kinerja) tidak jadi satu-satunya indikator. Indikatornya tidak satu macam. Karena dia kan tidak bekerja pada satu titik itu saja,” jelas Cheka.
Diberitakan sebelumnya, APBD Kota Tasikmalaya tahun 2024 terdiri dari 170 program, 527 kegiatan dan 1.689 sub kegiatan.
Pada triwulan II tahun 2024 telah dilaksanakan 162 program dan 452 kegiatan oleh 36 Perangkat Daerah. Pagu anggaranya sebesar Rp1.806.357.109.167 dan baru terealisasi sebesar Rp 719.757.045.463. (Ayu Sabrina)