TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Dr H Ivan Dicksan Hasanuddin resmi melepas status Aparatur Sipil Negara (ASN) pada 1 Agustus 2024.
Ia mengajukan pensiun dua tahun lebih cepat lantaran hendak ikut berkontestasi pada Pilkada bulan November mendatang.
Ratusan ASN pun melepasnya Kamis pagi. Mereka berbaris di halaman Bale Kota Tasikmalaya, untuk mengucapkan salam perpisahan pada pria berkumis tipis itu.
Baca Juga:Viman Alfarizi Bicara soal Terbengkalainya Terminal Indihiang dan Money Politics di Pilkada 2024!Rois Syuriah PCNU Sebut Sudah Saatnya PKB Memimpin Kota Tasikmalaya di 2024!
“Hari ini saya menerima SK pensiun. Saya akhiri tugas saya sebagai ASN. Dan ini memang pilihan saya. Pilihan saya, sehingga proses pensiunnya dipercepat. Lebih cepat dua tahun,” kata Ivan usai menerima SK pensiunnya di halaman Bale Kota, Kamis 1 Agustus 2024.
Para ASN pun bergantian bersalaman dan memeluk Ivan sebagai tanda pelepasan atas pensiunnya mantan sekretaris daerah Kota Tasikmalaya tersebut.
Beberapa orang memeluk erat Ivan dengan terisak. Ada pula yang mengabadikan momen itu dengan foto bersama sebagai kenang-kenangan.
Tampak Pj Sekda Kota Tasikmalaya Asep Goparulloh yang juga cukup lama memeluk Ivan, sembari sedikit berbisik.
Hal serupa juga tampak ketika Ivan memeluk kemudian menggenggam tangan Kepala Bapenda, Hadi Riaddy. Begitupun dengan Eselon dua lainnya melakukan sikap yang sama.
Ivan menuturkan selama berkarir hampir 30 tahun di Pemerintah Kota Tasikmalaya, banyak kesan yang dapat.
Ia juga menjadi salah seorang yang manyaksikan dan mengikuti transisi terbentuknya pemerintahan Kota Tasikmalaya yang semula masih bergabung dengan Kabupaten Tasik.
Baca Juga:Transformasi Baru Polbangtan Kementan, dari Syaifuddin ke Yoyon Haryanto, Siap Menghadapi Tantangan Masa DepanEra Baru Media, B-Universe dan Disway Berkolaborasi, Menuju Dominasi 400 Media Network
“Banyak kesan-kesan yang saya peroleh. Apalagi karena saya mengikuti kota dari sejak berdiri. Bagaimana proses pusat pemerintah yang di Bale Wiwitan, sekarang pindah ke Bale Kota sini. Bagaimana pada awal sarana prasarana sangat terbatas. Bagaimana kita merintis dari awal Kota Tasikmalaya,” ungkap dia.
Merakyat, selama menjabat Ivan mengaku tidak pernah baperan dan bauan. Ia bahkan tidak menjaga jarak dengan ASN lain, meski beda tingkat dan posisi yang diemban.
“Saya berusaha tidak menjaga jarak dengan rekan-rekan karena semua kan berangkat bersama. Hanya posisi dan jabatan yang membedakan, tapi itu semua teman-teman saya,” tuturnya.