BOGOR, RADARTASIK.ID – Program Studi Kesehatan Hewan (Keswan) di Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor menyelenggarakan Sumpah Profesi Paramedik Veteriner untuk calon lulusan D3 Kesehatan Hewan pada Rabu, 24 Juli 2024.
Acara ini bertujuan untuk menanamkan tanggung jawab profesi paramedik veteriner pada para lulusan, agar mereka dapat menjalankan tugas dan wewenangnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan menjadi Paramedik Veteriner yang bertanggung jawab di masyarakat.
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, menekankan pentingnya kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam sektor pertanian sebagai salah satu faktor utama kemajuan pertanian di Indonesia.
Baca Juga:AC Milan Bisa Gigit Jari, West Ham Serius Bajak Youssouf Fofana dari Monaco dengan Tawaran Lebih TinggiTransfer Panas, Inter Tekan Marseille dengan Klausul Buy-Back untuk Valentin Carboni
Menurut dia, sektor pertanian memerlukan SDM berkualitas yang dapat dibentuk melalui pendidikan vokasi, yang nantinya akan menjadi petani milenial yang terampil.
Sejalan dengan itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian, Dedi Nursyamsi, menyatakan bahwa sektor pertanian sangat menjanjikan dan membutuhkan banyak SDM.
Dia menambahkan bahwa melalui pendidikan vokasi, kualitas dan kapasitas sumber daya manusia di bidang pertanian akan terus ditingkatkan untuk mendukung pertanian yang maju, mandiri, dan modern.
Acara Sumpah Profesi ini dihadiri oleh Ketua Umum Paveti, perwakilan DPD Paveti Jawa Barat, rohaniawan, Direktur Polbangtan Bogor, dan dokter hewan dari program studi Kesehatan Hewan.
Acara tahunan ini dilaksanakan di Aula Kampus Cibalagung. Tahun ini, sebanyak 29 lulusan program studi Kesehatan Hewan dilantik menjadi Paramedik Veteriner.
Ketua DPP PAVETI, Wijayanti Andadari, berharap bahwa dengan mengucapkan sumpah profesi, para lulusan yang menjadi anggota PAVETI akan terikat oleh sumpah tersebut dan dapat mengamalkan ilmu serta pengetahuan mereka demi kepentingan pasien.
Direktur Polbangtan Bogor, Yoyon, mengungkapkan kebanggaannya terhadap lulusan D3 Kesehatan Hewan dari institusi tersebut.
Baca Juga:Hari Ini Tes Medis, Matias Soule Merapat ke Roma, Transfer Megah dari Juventus Segera TerwujudDrama Bursa Transfer, AC Milan Ajukan Tawaran Pertama untuk Yousseff Fofana, Monaco Minta Dua Kali Lipat
Dalam sambutannya, dia menyebutkan bahwa berdasarkan data Tracer Study, hampir semua lulusan Keswan telah mendapatkan pekerjaan dalam waktu kurang dari tiga bulan setelah lulus. (zoel/wsd/rls)