PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran mengaku belum memiliki anggaran untuk merevitalisasi Pasar Pananjung yang kumuh.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Pangandaran Tedi Garnida mengatakan, anggaran revitalisasi Pasar Pananjung Kabupaten Pangandaran mencapai Rp 80 miliar.
”Kita telah mengupayakan untuk mendapatkan anggaran untuk revitalisasi tersebut, kalau menggunakan APBD Pangandaran tidak akan cukup,” ungkapnya kepada Radartasik.id, Kamis, 18 Juli 2024.
Baca Juga:Sehari Dibutuhkan 20 Kantung Darah, PMI Kabupaten Tasikmalaya Siapkan Stok untuk Penderita ThalasemiaDicky Candra, Bermodal Beken, Dukungan Politik Belum Keren
Menurut dia, menggunakan Bantuan Provinsi (Banprov) juga tidak akan kesampaian.
”Dulu dapat Banprov sampai belasan miliar, itu juga tidak cukup, apalagi sekarang nilai Banprov turun,” ucapnya.
Dulu sempat ikut kompetisi untuk mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) revitalisasi Pasar Tradisional, namun saat itu Kabupaten Pangandaran kalah oleh Pasar Sehati Manado.
Menurut dia, soal perbaikan drainase dan jalan di Pasar Pananjung, tadinya akan diperbaiki sekaligus.
”Ya tadinya tanggung mau diperbaiki sekaligus saja, dengan pembangunan kembali pasar (revitalisasi, Red),” ucapnya.
Menurut dia, Pasar Pananjung menjadi pasar tradisional Kabupaten Pangandaran yang diprioritaskan untuk direvitalisasi.
”Pasar Parigi juga minta, tapi yang jadi prioritas ya Pananjung, karena itu jadi pasar induk Pangandaran,” terangnya.
Baca Juga:250 Anak Bandung Raya Dikhitan Massal oleh bank bjbGabung AC Milan, Alvaro Morata Ucapkan Selamat Tinggal ke Atletico MadridÂ
Kebutuhan anggaran sebesar Rp 80 miliar itu di luar anggaran untuk relokasi sementara para pedagang. Untuk kebutuhan relokasi sebesar Rp 5 miliar.
Sebelumnya, saat diwawancara Radartasik.id pada 23 September 2023, Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata menegaskan bahwa revitalisasi Pasar Pananjung akan dilakukan sebelum masa jabatanya berakhir di 2024.
Jeje mengatakan bahwa dirinya sedang mencari sumber anggaran untuk revitalisasi Pasar Pananjung. ”Saya sedang bergerak, keliling agar pasar bisa dibangun 2024,” katanya. (Deni Nurdiansah)