“Maju tidaknya sebuah kota di mata pengunjung dilihat dari kebersihan dan ketertiban. Terutama lalu lintas dan pedestrian. Maka PR Tasik yang utama adalah sampah dan PKL!” begitu keyakinan Kang Iip.
Bagaimana Kota Tasik sekarang ini menurut penilaian Kang Iip?
Menyimak paparan Kang Iip Perantau Asal Tasik, patut jadi pelecut semua pihak. Terutama mereka yang benar-benar peduli memajukan dan membuat Kota Tasik cantik dan menyenangkan.
Kota Tasik yang kata Kang Iip tidak lebih sebuah pasar besar yang penjualnya terlalu banyak, harus segera dibenahi.
Baca Juga:Menyongsong Coretax, Kepala KPP Pratama Tasikmalaya: Jadikan Hari Pajak sebagai Momentum untuk Terus BerbenahKPP Pratama Tasikmalaya Gelar Pajak Bertilawah hingga Donor Darah
Fungsi kota benar-benar ditata sebagai rumah bersama warga. Tempat berkumpul ruang terbuka, tempat jalan kaki dan berolahraga .
“Hayu kita pikirkan untuk merancang Tasik sebagai kota yang Resik. Resiknya Kota Tasik akan membuat warganya sehat dan kreatif. Punten ngarewong. Heup ayeuna mah atos. Permios,” pungkas kang Iip menutup urun rembug di WAG Forsil RT/RW Kota Tasikmalaya.
Hayu atuh, Forsil gaskeun! (*)