TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pascaberhentinya H Ivan Dicksan dari jabatannya sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya, masyarakat memberikan apresiasi atas dedikasinya selama memimpin Pemerintah Kota Tasikmalaya.
Ustaz Heryanto, Kiai Muda Nahdlatul Ulama (NU) Kota Tasikmalaya, menyampaikan bahwa H Ivan Dicksan telah menunjukkan sikap yang komunikatif, terbuka, dan mengayomi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN).
Meskipun masih ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan, tugas tersebut akan menjadi pekerjaan rumah bagi sekda pengganti di masa depan.
Baca Juga:Ivan Dicksan Dapat Surat Rekomendasi dari DPP PAN, Tambah Seru Pilkada Kota Tasikmalaya 2024!Kursi Sekda Kota Tasikmalaya Masih “Membara”, BKPSDM Mulai Siapkan Lelang Jabatan
Saat ini, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tasikmalaya tengah mempersiapkan proses open bidding untuk posisi sekda.
Ustaz Heryanto menyatakan keyakinannya bahwa BKPSDM akan melaksanakan proses ini dengan baik dan sesuai aturan yang telah ditetapkan.
Proses open bidding ini terbuka untuk siapa saja yang memiliki nyali dan kompetensi, baik dari internal Pemkot Tasikmalaya maupun dari luar.
Dalam proses penjaringan calon sekda, akan muncul tiga kandidat yang telah lulus administrasi dan kompetensi.
Tiga calon ini nantinya akan dipilih oleh Penjabat (Pj) Walikota Tasikmalaya Dr Cheka Virgowansyah berdasarkan kompetensi dan chemistry yang mereka miliki.
Ustaz Heryanto menekankan pentingnya objektivitas dan idealisme Pj Wali Kota Tasikmalaya dalam menentukan pilihan terbaik untuk posisi Sekda.
Keputusan ini akan menguji kemampuan Pj wali kota untuk bersikap objektif dan idealis.
Baca Juga:Peluang Poros Koalisi Baru di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024!Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan, Pamit
Kriteria calon sekda secara administratif telah ditetapkan sesuai aturan yang berlaku. Namun, masyarakat berharap sekda yang terpilih nanti memiliki rekam jejak yang komunikatif dengan seluruh kalangan, loyal, pengayom, visioner, bebas dari persoalan hukum, moral, atau cacat kinerja, serta memahami karakter dan potensi Kota Tasikmalaya.
Harapan ini muncul karena posisi sekda bukanlah jabatan yang singkat, melainkan jabatan yang cukup lama.
Ustaz Heryanto juga berharap Pj wali kota dapat berkomunikasi dengan berbagai tokoh masyarakat untuk mendapatkan masukan sebagai pertimbangan dalam memilih sekda yang baru.
Dengan demikian, setelah masa tugas Pj wali kota berakhir, Kota Tasikmalaya dapat menyimpan kenangan berharga dengan terpilihnya sekda yang sesuai harapan masyarakat.