TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang Perumahan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPU-TRPP-LH), memastikan bahwa Jalan Taraju di Desa Cikubang yang amblas kini sudah bisa dilalui kendaraan, Senin, 1 Juli 2024.
Pemulihan jalan tersebut dilakukan dengan pengurukan dan pemasangan bronjong pada badan dan tebing pinggir jalan.
Material yang digunakan meliputi batu koral, pasir, tanah, serta penempatan saluran paralon besar untuk mencegah genangan air ketika hujan.
Baca Juga:Akhmad Dimyati Selesaikan Pengiriman Berkas Bakal Calon Perseorangan untuk Pilkada Kota BanjarPeringatan Stasiun Klimatologi! Cuaca Ekstrem Mengancam Jawa Barat, Hujan Lebat dan Petir Mengintai
Wakil Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin menyatakan bahwa jalan yang amblas dan retak akibat material longsor kini sudah dapat dilalui oleh kendaraan roda empat dan aman untuk masyarakat.
Penanganan pascabencana dilakukan secara tanggap darurat dengan menggunakan alat berat serta pemasangan bronjong dan pengurugan agar jalan tetap bisa digunakan.
Cecep menjelaskan bahwa BPBD dan DPU-TRPP-LH telah berkoordinasi dalam penanganan tanggap darurat pascabencana, termasuk di Jalan Cikubang-Taraju.
Selain itu, Muspika, pemerintahan desa, tokoh masyarakat, pemuda, serta Linmas turut serta menjaga dan membangun pengurukan jalur tersebut.
Cuaca ekstrem dengan intensitas hujan yang tinggi menyebabkan beberapa titik di Kabupaten Tasikmalaya mengalami bencana alam, seperti longsor, banjir, dan pergerakan tanah.
”Ada beberapa titik yang dilanda longsor, banjir, jalan amblas dan pergerakan tanah, di antaranya di Kecamatan Salawu, Cigalontang, Taraju, Puspahiang, Cikatomas, Bojonggambir, Bojongasih dan lainnya,” ungkap Ketua DPC PPP Kabupaten Tasikmalaya itu.
Cecep mengimbau masyarakat untuk selalu waspada ketika terjadi hujan dengan intensitas tinggi dan berkepanjangan.
Baca Juga:Layanan Ibadah Haji 2024, GP Ansor Kabupaten Tasikmalaya Apresiasi Inovasi Kemenag RIÂ Inovasi dan Prestasi! Polbangtan Bogor Rayakan Hari Jadi Ke-6 Tahun dengan Segudang Pencapaian
Bagi yang tinggal di perbukitan atau daerah rawan longsor, disarankan mencari tempat yang lebih aman.
Wakil Bupati Cecep Nurul Yakin juga berharap masyarakat berdoa agar dijauhkan dari bencana alam.
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Safaat, menjelaskan bahwa tanggap darurat bencana di ruas Jalan Cikubang-Taraju telah dilakukan dengan pengurukan dan pemasangan bronjong menggunakan material batu, pasir, dan koral.
Selain itu, paralon air besar dipasang untuk menghindari genangan air saat hujan.