CIAMIS, RADARTASIK.ID – Rangkaian peringatan hari jadi Kabupaten Ciamis ke-382 berlangsung meriah.
Terakhir kali, pemerintah menghadirkan hiburan bertajuk Hepiphoria bagi masyarakat di penghujung bulan Juni.
Hiburan yang bekerjasama dengan salah satu stasiun televisi swasta nasional ini diisi dengan penampilan artis-artis dangdut nasional seperti Duo Anggrek, Fitri Carlina, Ana Zanet, Aly BP, Selvi BP, Novia Rozma D’Koplo, Dimas Tedjo, Ayu Vinot dengan host kenamaan Indra Bekti.
Baca Juga:Peluang Poros Koalisi Baru di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024!Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan, Pamit
Acara hiburan itu diselenggarakan selama dua hari yakni tanggal 29 dan 30 Juni 2024 di kawasan alun-alun.
Tak jauh dari Masjid Agung Ciamis. Dari mulai pukul 14.00 hingga pukul 22.00. Hiburan dilanjutkan keesokan dengan loba senam, lomba zumba, dan dangdutan lagi.
Acara hiburan bertabur artis dangdut ternama itu pun mendapat sorotan Ketua Santri Moderat Kabupaten Ciamis Ihsan Mujahid. Ia mengaku heran pemerintah jor-joran menyelenggarakan acara hiburan di tengah kondisi keuangan daerah yang sedang defisit dan harus bayar utang ke bjb.
Ia pun mempertanyakan anggaran yang digunakan pemerintah untuk menyelenggarakan acara hiburan itu.
Sebab menurutnya ada ketidakwajaran, ketika pemerintah seolah jor-joran menggelar acara hiburan sementara utang daerah belum terbayar.
“Katanya di Ciamis sedang masa defisit yang luar biasa, kenapa hari jadi Kabupaten Ciamis terlalu banyak hiburan?,” katanya kepada Radar, Senin 1 Juli 2024.
“Lalu bersumber dari mana anggaran hibur-hiburan tersebut? apakah benar-benar seratus persen pemerintah Kabupaten Ciamis tidak mengeluarkan biaya atau perusahaan yang mendanainya seratus persen?” tambahnya.
Baca Juga:Pemkot Tasikmalaya Bersiap Lelang Jabatan Sekretaris Daerah, Berminat?Sambangi Sekretariat DPC PDIP Kota Banjar, Koalisi Merah-Kuning Lanjut Lagi?
Mestinya, lanjut dia, dalam kondisi keuangan yang tidak baik-baik saja, pemerintah menggunakan anggaran hanya untuk kegiatan urgent atau mendesak. Meski ia tidak menampik acara hiburan juga memang dibutuhkan oleh masyarakat.
“Bukan berarti hiburan tidak baik. Akan tetapi juga harus memahami keadaan yang memang sedang terjadi di Kabupaten Ciamis,” ujarnya.
Di sisi lain, ia mengapresiasi beberapa kegiatan rangkaian hari jadi Kabupaten Ciamis ke-382 yang mengenalkan budaya dan sejarah Kabupaten Ciamis. Kegiatan seperti itu menurutnya lebih bermanfaat dan edukatif lantaran punya nilai kearifan.