TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Program Upland di Kabupaten Tasikmalaya merupakan sebuah inisiatif yang sangat relevan untuk meningkatkan kesejahteraan petani, khususnya di daerah perbukitan atau dataran tinggi.
Salah satu kunci kesuksesan program ini adalah partisipasi aktif petani dalam mengikuti berbagai pelatihan yang disediakan.
Pelatihan-pelatihan ini menjadi wadah penting untuk meningkatkan kapasitas petani dalam berbagai aspek, baik dari sisi teknis pertanian, manajerial, hingga pemanfaatan teknologi pertanian terkini.
Baca Juga:Evaluasi Kinerja Tenaga Pendamping Upland Kabupaten Tasikmalaya untuk Optimalkan Capaian Tahun 2024Upland Project Dorong Keterlibatan Perempuan di Sektor Pertanian Kabupaten Tasikmalaya
1. Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Pertanian
Pelatihan yang diadakan dalam program Upland memberikan pengetahuan baru kepada petani mengenai teknik-teknik pertanian yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Misalnya, pelatihan mengenai pengelolaan tanah, penggunaan pupuk organik, dan penanaman tanaman yang lebih tahan terhadap perubahan iklim.
Petani yang mengikuti pelatihan akan lebih siap dalam menghadapi tantangan yang ada di lapangan, seperti menurunnya hasil pertanian akibat degradasi tanah atau perubahan iklim yang semakin ekstrem.
2. Penerapan Teknologi Pertanian Modern
Di era digital ini, teknologi pertanian berkembang pesat.
Oleh karena itu, mengikuti pelatihan yang mencakup penggunaan teknologi terbaru dalam pertanian sangat penting bagi petani.
Melalui pelatihan, petani dapat belajar tentang penggunaan alat dan mesin pertanian modern, aplikasi untuk memantau cuaca dan kondisi tanaman, serta teknologi pengolahan hasil pertanian yang lebih efisien.
Dengan menerapkan teknologi ini, petani tidak hanya dapat meningkatkan hasil pertanian, tetapi juga mengurangi biaya operasional dan meningkatkan kualitas produk.
Baca Juga:Rehabilitasi Jaringan Irigasi Upland Project Tingkatkan Pengairan Persawahan Kabupaten TasikmalayaUpland, Pemicu Kebangkitan Ekspor Beras Organik Kabupaten Tasikmalaya
3. Diversifikasi Sumber Pendapatan
Pelatihan dalam program Upland sering kali juga mengajarkan tentang diversifikasi usaha pertanian.
Petani dapat dibekali dengan keterampilan untuk mengelola lebih dari satu jenis usaha, seperti budi daya tanaman hortikultura, peternakan, atau pengolahan hasil pertanian menjadi produk turunan.
Hal ini sangat bermanfaat untuk mengurangi ketergantungan petani pada satu jenis komoditas, serta meningkatkan potensi pendapatan keluarga.
4. Pengelolaan Keuangan dan Pemasaran Produk
Pelatihan juga mencakup aspek penting lainnya, yaitu pengelolaan keuangan dan pemasaran produk pertanian.
Petani sering kali menghadapi kesulitan dalam mengelola hasil pertanian mereka, baik dari segi pencatatan keuangan yang rapi, hingga memasarkan produk ke pasar yang lebih luas.