TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Masalah bencana selalu melanda Kota Tasikmalaya setiap tahun. Baik bencana yang disebabkan oleh kondisi alam maupun masalah teknis seperti jaringan listrik dan lainnya.
Berdasarkan catatatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya sepanjang tahun 2024 ini saja sudah ada 133 kejadian bencana dan di seluruh kecamatan.
Tidak kurang dari 302 kepala keluarga atau sekitar 955 jiwa terdampak.
Kondisi itu dijelaskan Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Ivan Dicksan, saat membuka pelatihan peningkatan kapasitas Satgas PB BPBD, di aula kantor BPBD pada Kamis 27 Juni 2024.
Baca Juga:Armada Kota Banjar Desak Gus Jawwad Maju di Pilkada 2024H Amir Mahpud Vs H Budi Budiman, Jubir Usman Hanya Tertawa dan Sebut Hiburan Politik Jelang Pilkada Kota Tasik
Bencana yang terjadi meliputi, pohon tumbang, pergerakan tanah, longsor, hingga kebakaran.
Ia juga mengatakan bahwa Satgas PB yang dibentuk sejak 2015 merupakan bagian dari lembaga BPBD Kota Tasikmalaya dan mitra kerja dalam hal penanggulangan bencana.
“Selama ini Satgas PB (penanggulangan bencana, red) telah menjadi garda terdepan dalam melaksanakan penanganan bencana bersama BPDB, baik dalam pra bencana, pada saat terjadi bencana, maupun pasca bencana,” tuturnya.
Sebagai ujung tombak dalam pelaksanaan penangangan bencana dalam membantu BPBD, tentunya anggota satgas harus dibekali dengan pengetahuan dan kemampuan yang memadai sehingga dapat melaksanakan penanganan dengan baik.
“Makanya melalui pelatihan penigkatan kapasitas ini dapat meminimalisir korban ketika bencana terjadi, tentunya dengan memperhatikan perhitungan dan bertimbangan, pengetahuan, keahlian, dan kesiapan fisik anggota satgas saat bertugas,” pesan Ivan.(Firgiawan)