BANJAR, RADARTASIK.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjar memastikan debit air dari Bendungan Leuwikeris ke Sungai Citanduy akan lebih stabil.
Hal itu dikatakan Kasi Kedaruratan dan Logistik (Darlog) BPBD Kota Banjar Yudi Andiana.
”Pasokan air irigasi untuk sawah tadah hujan dapat terpenuhi. Maka masa panen dan hasil pertanian akan lebih meningkat,” ucapnya, Jumat, 21 Juni 2024.
Baca Juga:Daya Group dan PMI Kota Bandung Rayakan Hari Donor Darah Sedunia dengan Aksi Donor Darah MassalRevolusi Baru AHM di Dunia Big Bike, Mengenal New Rebel 1100
Selain itu, dengan stabilnya debit air Sungai Citanduy juga bisa dimanfaatkan ke hal yang lain seperti pariwisata dan lainnya.
Sementara, mitigasi bencana atau pengurangan risiko terjadinya bencana dapat mengurangi tergerusnya bantaran Sungai Citanduy.
”Mudah-mudahan akan stabil, sehingga dapat mengurangi tergerusnya bantaran sungai. Sehingga bisa mencegah longsoran tanah,” katanya.
Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan (PK) BPBD Kota Banjar Iman menambahkan, terkait mitigasi bencana sudah dilakukan sebelumnya bersama pihak BBWS.
”Tahun kemarin kita lakukan mitigasi bencana atau pengurangan risiko terjadinya bencana di bantaran Sungai Citanduy jika terjadi banjir bandang,” ucapnya.
Diakuinya, mitigasi bencana tidak hanya dilakukan BPBD, tapi semua stakeholder terkait lainnya.
”Mudah-mudahan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan jika Bendungan Leuwikeris suatu saat nanti meluap atau bocor,” katanya. (Anto Sugiarto)