TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pengisian posisi Jaksa Agung di kepemimpinan Prabowo Subianto sebgai presiden saat ini masih menjadi tanda tanya. Figur Laksamana Muda (Laksda) TNI (purn) Dr Nazali Lempo MN mendapat dukungan dari kelompok Gibran Center karena dipercaya bisa membuat penegakan hukum lebih baik.
Kepemimpinan ST Burhanuddin sebagai Jaksa Agung akan selesai seiring dengan usainya jabatan Presiden Joko Widodo. Prabowo Subianto sebagai Presiden terpilih pun bakal mengangkat figur baru sebagai pengganti ST Burhanudin seiring dengan penyusunan kabinet baru.
Beberapa nama yang muncul dalam seleksi Jaksa Agung yakni Laksamana Muda TNI (purn) Dr Nazali Lempo MN. Figurnya mendapat dukungan dari Gibran Center yang merupakan bagian dari pemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres kemarin.
Baca Juga:Proyek Rumah Dinas Masih Dicicil, Wali Kota Tasikmalaya yang Baru Bakal Tetap "Ngontrak"Langkah Ivan Dicksan Terkesan Penuh Jebakan di Pilkada Kota Tasikmalaya
Ketua DPD Gibran Center Kota Tasikmalaya Silmi Abdussalam menyampaikan bahwa Kejaksaan Agung (Kejagung) membutuhkan figur yang tegas. Sosok Nazali Lempo yang punya pengalaman di dunia militer tentunya memiliki sikap tersebut. “Sangat pas untuk jadi Jaksa Agung berikutnya,” ungkapnya kepada Radartasik.id, (13/6/2024)
Di samping memiliki ketegasan, Nazali Lempo juga menurutnya merupakan sosok yang low profile. Tentunga akan menjadi sosok yang membawa kepentingan masyarakat dalam penegakan hukum di tubuh kejaksaan. “Memiliki pribadi yang sederhana, berani dan merakyat,” katanya.
Pihaknya pun berharap Nazali Lempo bisa terpilih sebagai Jaksa Agung di kepemimpinan Prabowo Subianto nanti. Pihaknya optimis sosoknya akan mampu membantu Prabowo dalam hal penegakan hukum di Indonesia. “Sehingga penegakan hukum di negeri ini menjadi lebih baik ke depannya.
Bukan hanya ditingkat DPD, Nazali Lempo juga mendapat dukungan dari Ketua DPW Gibran Center Jawa Barat Vaughan Finnegan Wiguna. Dimana mantan Danpus Pom TNI itu dinilai akan menjunjung tinggu supremasi hukum di republik ini.
Nazali Lempo merupakan pirnawirawan TNI dengan jabatan terakhir sebagai oditur Jendral TNI, lembaga penuntut dalam hukum peradilan militer. Tugas dan kewenangannya tidak jauh berbeda dengan status kejaksaan dalam hukum peradilan sipil.(rga)