TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Partai Gerindra sudah menandai nama-nama kandidat yang dilirik untuk menjadi pendamping Viman Alfarizi Ramadhan di Pilkada Kota Tasikmalaya. Dari beberapa nama tersebut, Ivan tidak termasuk dalam daftar.
Hal itu disampaikan juru bicara Anggota Dewan Pembina DPP Gerindra H Amir Mahpud, Usman Kusmana dalam menanggapi soal minat Viman untuk menggaet Ivan sebagai pedamping. Dia menjelaskan bahwa komunikasi Gerindra dengan DPP PPP bukan berarti Viman akan dipasangkan dengan Ivan.
“Tidak ada hubungannya dengan sosok Ivan Dicksan, meskipun Ivan Dicksan diusulkan oleh DPC PPP Kota Tasikmalaya,” ucapnya.
Baca Juga:Kandidat Bakal Calon Kepala Daerah Kota Tasikmalaya Ini Dinilai Paling NU Secara PengkaderanIvan Dicksan "Diperebutkan" Paman dan Ponakan di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024!
Bahkan menurutnya Ivan yang berminat untuk berpasangan dengan Viman. Pasalnya Ivan berinisiatif untuk bertemu H Amir Mahpud di satu kesempatan. “Pak H Amir Mahpud tegas menyebut Viman sebagai Calon Wali Kota dan tidak sama sekali menawarkan atau mengajak Pak Ivansebagai calon pendamping Viman,” terangnya.
Sejauh ini H Amir Mahpud bahwa penentuan pendamping Viman akan ditentukan melalui mekanisme survei. Itu pun posisinya dipastikan untuk menempati posisi calon Wakil atau Z2. “Ruang kesempatannya hanya untuk posisi Z2,” katanya.
Usman pun menyebutkan beberapa nama yang sudah masuk kandidat potensial yang mendaftar di partai-partai yang memungkinkan berkoalisi dengan Gerindra. Mereka adalah Dicky Chandra, H Muslim, H Agus Wahyudin, H Aminudin Busthomi, H Enjang Bilawini, H Yadi Mulyadi, H Wahid dan beberapa nama kandidat lainnya.
Ditegaskannya, Ivan Dicksan tidak masuk dalam daftar kandidat yang berpotensi menjadi wakil dari Viman. Karena dari perhitungan Gerindra, Ivan justru akan menjadi kompetitor Viman. “Karenda dibaca sebagai bandul sendiri yang akan menjadi lawan Viman sebagai Calon Wali Kota,” imbuhnya.
Terlepas pada akhirnya Ivan akan mencali calon wakil untuk kandidat lain, hal tersebut bukan urusan partai Gerindra. Namun yang jelas, pihaknya sama sekali tidak melirik Ivan untuk menjadi pendamping Viman. “Tidak ada hubungannya dengan Viman yang seolah ikut memperebutkan Ivan Dicksan,” tegasnya.
Viman sendiri saat ini terus bergerak melakukan interaksi dengan masyarakat untuk mendongkrak popularitasnya. Di samping mengukur kendidat lain untuk dijadikan pasangan. “Yang memiliki visi dan frekuensi yang sama dalam memikirkan kemajuan Kota Tasikmalaya ke depan,” ucapnya.