”Sehingga dengan adanya irigasi permukaan ini bisa berdampak pada peningkatan produksi hasil pertanian yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat serta menjamin ketersediaan air di musim kemarau,” lanjutnya.
Dia menyebutkan, manfaat dengan adanya irigasi ini bisa meningkatkan kondisi infrastruktur jaringan irigasi, sehingga mampu meningkatkan fungsi layanan irigasi dan meningkatkan suplai air irigasi untuk lahan pertanian.
”Untuk target penyelesaian pekerjaan irigasi permukaan ini bisa selesai pada 21 Juli 2024. Dan segera bisa diselesaikan agar segera dipakai oleh masyarakat atau petani,” ungkapnya.
Baca Juga:Meski Minim Gelar, Manchester United Ada di Urutan 2 di Daftar Klub Sepak Bola Paling Bernilai di Dunia 2024Real Madrid Memuncaki Daftar Klub Sepak Bola Paling Bernilai di Dunia 2024 Versi Forbes
Dia menambahkan, irigasi permukaan sendiri menggunakan metode yang paling banyak digunakan di seluruh daerah di Indonesia.
Selain meninjau proyek irigasi ini, rombongan Komisi III DPRD Kabupaten Tasikmalaya juga telah meninjau proyek pelebaran jalan objek wisata Cipanas Galunggung di Desa Linggajati Kecamatan Sukaratu, Selasa, 21 Mei 2024. (Diki Setiawan)