CIAMIS, RADARTASIK.ID – Lima partai politik di Kabupaten Ciamis mulai melakukan manuver untuk Pilkada 2024.
Mereka sepakat mengusung satu pasang bakal calon bupati dan wakil bupati Ciamis pada Pilkada 2024.
Lima partai politik ini antara lain PDI Perjuangan, Partai Demokrat, PKS, PKB dan PPP.
Baca Juga:Nana Suryana Mulai Tancap Gas untuk Pilkada Kota BanjarLama Tak Terdengar, H Maman Padud Kota Banjar Tiba-Tiba Datangi Partai Golkar, Mau Apa?
Langkah ini dikuatkan dengan bertemunya masing-masing ketua partai politik di salah satu tempat pada Kamis, 16 Mei 2024.
Pertemuan dihadiri Ketua DPC PDI Perjuangan Ciamis H Nanang Permana, Ketua DPC Partai Demokrat Ciamis H Anjar Asmara dan jajarannya, Sekretaris DPD PKS Ade Amran, Ketua Desk Pilkada DPC PKB Ciamis Imam Dana Kurnia, dan PPP diwakili Mamat Suryawijaya.
Ketua Desk Pilkada DPC PKB Kabupaten Ciamis Imam Dana Kurnia membenarkan pertemuan pimpinan lima partai politik tersebut.
Menurutnya pertemuan itu bagian dari silaturahmi dan komunikasi antar partai politik untuk perhelatan Pilkada 2024.
“Jadi pertemuan kemarin, kita komunikasi untuk saling sharing ke depan,barangkali bisa ada dikerjasamakan atau memungkinkan bisa berkoalisi,” katanya pada Jumat, 17 Mei 2024.
Prinsip PKB dalam membangun kesepahaman politik, kata dia, tak membedakan asal-usul dan warna.
Yang penting semua punya kekuatan untuk mendukung pasangan calon yang bakal ditentukan nanti.
Baca Juga:Daftar untuk Pilkada Banjar, Dimyati-Alam Disebut Sudah Penuhi Persyaratan PerseoranganHonorer Pemkot Banjar Diciduk Polisi Atas Kasus Dugaan Penipuan
“Akan tetapi semua partai politik, di internal memiliki tahapannya masing-masing, mulai penjaringan bakal calon bupati Ciamis dan bakal calon wakil bupati Ciamis,” ujarnya.
“Sebab keputusan akhirnya itu ada ditangan DPP partai politik masing-masing,” tambahnya.
Ia pun mengakui PKB sering melakukan pertemuan dengan PKS, Demokrat, dan PDI Perjuangan. Meski hanya sekadar ngopi bareng.
Akan tetapi dari obrolan ringan di warung kopi itu justru mulai terbangu chemistry untuk menentukan langkah politik jelang pilkada.
“Intinya silaturahmi tersebut membangun kesepahaman Ciamis ke depannya lebih baik. Siapa tahu bisa kerja sama politik,” ujarnya.
Kendati demikian, lanjutnya, PKB juga masih terbuka dengan partai politik mana pun. Situasi politik Ciamis sampai saat ini masih dinamis karena masih mempertimbangkan elektabilitas dan popularitas
“Kalau bicara hari ini masih dinamis dan sangat cair masih sangat terbuka. Termasuk kepada petahana atau pak Herdiat Sunarya masih terbuka ruang dan peluang, apalagi beliau memiliki popularitas dan elektabilitas yang bagus,” katanya.