TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Sebuah mikro bus dengan muatan pelajar sekaligus santri pesantren mengalami kecelakaan tunggal di Jamanis Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (15/5/2024). Kecelakaan tersebut mengakibatkan sejumlah penumpang mengalami luka-luka.
Dari informasi yang dihimpun Radar, kecalakaan tersebut terjadi tidak jauh dari RM Mergosari sekitar pukul 16.00 WIB. Di mana sebuah elf atau mikro bus terguling dan terhempas puluhan meter.
Dari beberapa video yang beredar, tampak sebuah mikro bus putih dalam kondisi terguling di bahu jalan. Posisi bus tersebut terpat berada di sebuah warung pinggir jalan.
Baca Juga:Biaya Kuliah Naik, Mahasiswa Unsil Tasikmalaya ProtesBakal PAW di DPRD Kota Tasikmalaya? Murjani Sudah Resmi Meninggalkan Partai Gerindra
Warga dan aparat kepolisian pun berupaya membantu penumpang dan awak mikro bus tersebut keluar dari dalam bus. Mereka menggunakan seragam batik dan pakaian olahraga yang identik dengan pelajar dan beberapa terlihat mengalami luka atau berdarah.
Para korban pun diangkut menggunakan mobil dinas kepolisian dari lokasi kejadian. Arus kendaraan baik dari arah Ciawi maupun Kota Tasikmalaya pun sempat tertahan saat proses evakuasi para para korban.
Kapolsek Jamanis Iptu Imang Sunarman mengonfirmasi bahwa memang ada kecelakaan mikro bus yang saat itu melaju dari arah Ciawi menuju Jamanis. Saat melintas di depan RM Mergosari, diduga mobil itu hendak menyalip kendaraan lain namun hilang keseimbangan. “Diduga mau nyalip 2 mobil lalu oleng,” ujarnya.
Lokasi kejadian yang juga tidak jauh dari Mapolsek Jamanis membuat Iptu Imang dan anggotanya bisa segera mendatangi lokasi. Didapati mikro bus tersebut berisi sekitar 15 pelajar yang dijemput dari sekolah untuk kembali ke pesantren. “Mau kembali ke pesantren,” terangnya.
Akibat dari kejadian tersebut, sebagian penumpang mengalami luka-luka. Pihaknya pun mengevakuasi dan membawa mereka ke Puskesmas Jamanis agar diberi pertolongan medis. “Tidak ada korban jiwa, ada 4 orang yang menjalani perawatan,” ucapnya.
Terkait kejadian lebih detailnya pihaknya pun belum mendapatkan informasi secara detail. Pasalnya para korban membutuhkan pertolongan medis terlebih dahulu sebelum dimintai keterangan. “Baru sedikit, kita berikan mereka waktu supaya lebih tenang,” ucapnya.
Pihaknya pun mengimbau kepada para pengemudi supaya bisa lebih berhati-hati di jalan, apalgi membawa banyak penumpang. Supaya bisa terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, khususnya kecelakaan lalu lintas.(rga)