TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Eman Sulaeman, resmi terpilih menjadi Ketua Karang Taruna Kecamatan Cipedes periode 2024-2029.
Tokoh pemuda yang akrab di sapa dengan sebutan Sule itu, merupakan calon tunggal terpilih secara aklamasi.
Ia mendapatkan dukungan dari para ketua karang taruna kelurahan di 4 wilayah se-Kecamatan Cipedes.
Baca Juga:OJK Tasikmalaya Gelar Silaturahmi FKIJK, Tingkatkan Kinerja dan Stabilitas Sektor Keuangan Priangan TimurKalak BPBD Kota Tasik Ngaku Tak Bersyahwat Jadi Plt Sekda, Tapi…
Eman bertekad, dengan segala kemampuan yang dimiliki, beserta kekompakan para pemuda di wilayah Cipedes. Berupaya membawa karang taruna ke arah yang lebih baik.
“Saya ucapkan terimakasih kepada para ketua karang taruna di 4 kelurahan yang telah mendukung saya dan memberi amanah,” ucap eman pada Temu Karya Karang Taruna kecamatan di Aula kantor kecamatan Cipedes, Minggu, 12 Mei 2024.
Menurutnya, tantangan ke depan bagi para anggota karang taruna.
Bersinergi dengan pemerintah daerah dalam kegiatan penanganan stunting, kesehatan masyarakat dan pembangunan aspek lainnya.
Terutama bertransformasi ke arah digitalisasi kelurahan, supaya eksistensi karang taruna bisa turut membangun SDM yang mumpuni dan melek teknologi masa kini.
“Sesuai arahan para senior dan demisioner kami bersinergi dengan pemerintah daerah dalam hal ini, karang taruna di kelurahan bisa menjadi bagian untuk bersama-sama menurunkan angka kemiskinan dan stunting di tingkat kecamatan serta mampu memanfaatkan era digital,” ujarnya.
Temu karya tersebut, dihadiri sejumlah tokoh masyarakat, LPM, kader, serta perwakilan parpol dan ormas-OKP di wilayah Cipedes.
Camat Cipedes Cecep Ridwan, berharap kepengurusan Karang Taruna baru harus semakin eksis dan berkontribusi.
Dalam membantu pemerintahan kecamatan Cipedes dalam menyelesaikan permasalahan sosial.
Baca Juga:Dua Kadis Ini Diisukan Akan Menjadi Kandidat Kuat Plt Sekda Kota Tasikmalaya!Viman Alfarizi Bakal Calon Wali Kota Tasikmalaya Paling Komplit di Pilkada 2024!
Sebagai sebuah organisasi kemasyarakatan yang terstruktur, karang taruna harus meningkatkan potensi dan peran aktif generasi muda.
“Kami menilai Temu Karya ini merupakan media regulasi dan reorientasi kepengurusan, sebagai langkah efektif agar organisasi Karang Taruna dapat tumbuh, berkembang dan eksis di masa yang akan datang,” tuturnya.
Menurutnya organisasi sosial tersebut mengemban tanggung jawab besar untuk melakukan pencegahan dan penanggulangan permasalahan sosial.
“Berbagai potensi yang ada di kecamatan Cipedes sangat membutuhkan tangan-tangan pemuda yang memiliki kualitas, kecerdasan, inovasi dan kreatif untuk mengelola, mengembangkan serta memberdayakan sehingga akhirnya menjadi berdaya guna.