“Supaya catatan datanya jelas. Desk itu juga harus responsif. Jangan cuman meng-iyakan bahwa beberapa yang dipotret media itu mati dan dijawab kekurangan anggaran. Warga hanya butuh jalan terang,” singkatnya.
Diberitakan sebelumnya, Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya mencatat ada lebih dari 1600 PJU yang tidak menyala. Minimnya anggaran pemeliharaan, jadi sebab beberapa titik tersebut menjadi gelap.
“Pada 2023 itu yang mati apakah diakibatkan oleh rusak, oleh hal lain sehingga solusinya harus diperbaiki atau diganti itu 1600 sekian. Yang bisa diperbaiki, artinya yang bisa terang atau baik itu hanya 600 sekian,” kata Kadishub Kota Tasikmalaya, Asep MP.
Baca Juga:Daftar Bagunan Rusak Imbas Gempa Garut, dari Gedung Pramuka Hingga Rumah SakitGempa 6,5 SR Kejutkan Warga Jabar di Malam Minggu, Pusat Gempa Ternyata di Sini
Ia menuturkan alokasi anggaran untuk pemeliharaan PJU tidak mencukupi. Sehingga perbandingan yang menyala dan mati sangat signifikan.
“Kenapa tidak bisa diselesaikan semuanya, sebab anggaran maintenance ya cukupnya hanya segitu. Anggaran pastinya jika menyisakan 1000 titik yang tidak bisa diperbaiki atau diganti lampunya, berarti kurang,” ujarnya. (Ayu Sabrina B)