PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Para pencinta lingkungan membersihkan sampah yang menghalangi terumbu karang di Pantai Batukaras Kabupaten Pangandaran, Sabtu, 27 April 2024.
Seperti diketahui, banyak sekali sampah berupa jaring yang mengganggu terumbu karang di Pantai Batukaras yang dikhawatirkan mengganggu ekosistem laut.
Ketua Pangandaran Dive Club (PDC) Kabupaten Pangandaran Adnan mengatakan, pembersihan sampah laut tersebut melibatkan 10 penyelam andal.
Baca Juga:Pascagempa, BMKG Peringatkan warga Tasikmalaya, Garut, Sukabumi, dan Bandung untuk Waspada Longsor dan Banjir Plafon Bangunan RSUD Singaparna Medika Citrautama Ambruk Usai Diguncang Gempa Garut
”Kita juga melibatkan relawan, nelayan dan instansi terkait,” katanya kepada Radartasik.id, Minggu, 28 April 2024.
Ia mengatakan bahwa saat pembersihan itu ditemukan berbagai material sampah yang bisa mengganggu ekosistem laut.
”Kami berupaya melakukan pembersihan sampah-sampah tersebut dan mengangkatnya ke darat,” ucapnya.
Selain itu, mereka mendapatkan jaring rusak yang sudah cukup lama menutupi terumbu karang.
”Ikan-ikan juga tidak bisa mendekati terumbu karang,” ungkapnya.
Ia berharap, pemerintah bisa turut menjaga kebersihan terumbu karang secara berkelanjutan.
”Pangandaran merupakan Kabupaten Pariwisata makanya kita harus bisa menjaga terumbu karang dan biota laut lainnya,” ungkapnya.
Dia mengatakan, jika terumbu karang bisa terurus dengan baik, bukan tidak mungkin bisa dikembangkan jadi spot wisata. ”Potensinya cukup besar,” ujarnya.
Baca Juga:Lailaha Illallah, Gempa Bumi Kencang Sekali, Warga Cileungsing Kabupaten Tasikmalaya Berhamburan di Malam HariLuar Biasa, Pakai CBR250RR, Pembalap Binaan AHM Kibarkan Merah Putih di ARRC China
Menurut dia, jangan sampai terumbu karang habis dan mengganggu keberlangsungan biota laut di perairan Kabupaten Pangandaran. (Deni Nurdiansah)