CIAMIS, RADARTASIK.ID – Pembuatan kartu pencari kerja (AK-1) di Kabupaten Ciamis melonjak sepekan setelah Lebaran.
Dinas Tenaga Kerja Ciamis mencatat jumlah pembuatan kartu pencaker selepas Lebaran mencapai 254 orang. Data itu tercatat dari setelah Lebaran hingga 19 April 2024.
“Disnaker Ciamis mencatat per 19 April 2024 ini ada 254 orang yang membuat AK-1 secara online,” ujar Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi-Disnaker Kabupaten Ciamis Tedy Tresadi SE MM, Jumat, 26 April 2024.
Baca Juga:Sukses di Pemilu 2024, PAN Kabupaten Tasikmalaya Dukung Zulhas Lanjutkan Nakhodai PartaiViman Gandeng KH Aminudin Ziarah ke Pendiri Mayasari, Sinyal Jadi Duet Pasangan?
Sedangkan untuk data jumlah total pembuatan AK-1 dari Januari hingga Maret 2024 telah mencapai 892.
Dari jumlah itu, 150 diantaranya adalah penempatan khusus untuk di Kabupaten Ciamis. Sedangkan sisanya banyak yang merantau ke luar daerah terutama kota besar seperti Bandung, Bekasi, dan Jakarta.
“Biasanya yang buat kartu pencari kerja ini tidak hanya mendaftar perusahaan di Ciamis saja. Tetapi juga di Jabodetabek juga. Namun belum semua melaporkan setelah mendapat pekerjaan,” ucapnya.
Ia menyebut kebanyakan warga yang membuat kartu AK-1 pasca Idul Fitri adalah mereka yang mau ikut merantau bersama saudara ke Jakarta, Bogor, Depok, Tangeranga dan Bekasi (Jabodetabek).
Sudah jadi kebiasaan ketika ada saudara mudik saat Lebaran, mereka membawa kerabat atau saudara ke perantauan untuk ikut mencari rupiah di kota besar.
Menurutnya peluang untuk bekerja Kabupaten Ciamis tahun ini sebenarnya masih ada.
Selepas Idul Fitri ada beberapa perusahaan yang biasanya membuka lowongan kerja. Diantaranya pabrik kayu PT Alba, PT Aladdin, dan lainnya.
Baca Juga:PAN Kabupaten Tasikmalaya Segera Deklarasikan Koalisi untuk Pilkada 2024Gowes Bareng, Tasik Roadbike Community Siap Menyambut Azrul Ananda dan Kadal Cycling Club di Alun-Alun Ciamis
“Biasanya untuk lowongan kerja di Kabupaten Ciamis, Disnaker mendapatkan informasi dari perusahaan langsung. Lalu kita sebar di media sosial Disnaker untuk mempromosikan lowongan kerja di perusahaan tersebut,” tutur Tedy.
Khusus pembuatan AK-1, lanjutnya, mulai tahun ini seluruh pencari kerja diarahkan mendaftar secara online.
Tujuannya agar lebih memudahkan. Sehingga masyarakat yang akan mencari kerja tidak perlu jauh datang ke kantor Disnaker.
“Disnaker Kabupaten Ciamis sudah membuka layanan secara online yaitu aplikasi sistem informasi tenaga kerja Ciamis (Sitaci) atau Helo Ciamis. Dengan begitu pencari kerja yang mau buat AK 1 tidak jauh-jauh datang ke kantor Disnaker,” terangnya.