GARUT, RADARTASIK.ID – Pedagang kaki lima (PKL) di wilayah perkotaan Garut menolak direlokasi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut.
Para PKL di wilayah perkotaan Garut itu mengaku tidak setuju direlokasi dari Jalan Ahmad Yani ke Jalan Ciledug karena berbagai pertimbangan. ”Pedagang mah menolak,” ucap Ahmad, salah seorang pedagang sandal di wilayah perkotaan Garut, Minggu, 21 April 2024.
Ahmad menerangkan relokasi PKL Jalan Ahmad Yani Kabupaten Garut bukan hal baru. Tahun-tahun sebelumnya memang sudah ada wacananya tetapi nyatanya tidak sampai tuntas.
Baca Juga:Masuk Bursa Pilkada, Koordinator Relawan Komando Gibran Priangan Timur Jawab BeginiHati-Hati Banjir, Aliran Sungai Ciparay Kabupaten Garut Kembali Dipenuhi Sampah
Dia menolak direlokasi karena sudah lama berjualan di wilayah perkotaan Garut. ”Karena sudah biasanya di sini jadi para pembeli sudah tahu. Langganan sudah tahu di sini. Jadi kalau pindah kan harus nyari lagi,” katanya.
Ahmad mengatakan jika lokasi relokasinya strategis dan ramai seperti di Jalan Ahmad Yani dia tidak keberatan. ”Ya kalau tempatnya strategis mah setuju saja jangan seperti yang sudah-sudah,” ungkapnya.
Hal senada diungkapkan PKL lainnya, Enton Sodikin. Ia mengatakan rencana relokasi PKL ke Jalan Ciledug akan menimbulkan polemik baru di masyarakat. ”Ciledug tidak memungkinkan, nanti bisa bentrok dengan warga di sana,” katanya.
Dia memang sudah mendengar wacana relokasi PKL Jalan Ahmad Yani ke Jalan Ciledug mulai dari pengkolan Ria Buasa sampai perempatan Sukadana.
”Warga yang tidak berjualan jadi bakal ikut berjualan karena melihat ramai, jadi PKL bakal nambah lagi nambah lagi,” jelasnya.
Ia mengungkapkan ketidaksetujuannya dengan relokasi PKL karena di lokasinya saat ini sudah ramai. ”Ah sedikitnya mah tidak setuju terus terang,” katanya.
Ia menceritakan saat dirinya beberapa waktu tahun lalu direlokasi ke gedung PKL yang sekarang sudah menjadi rumah produksi bersama.
Baca Juga:Jelang Liga 3 Nasional, Manajemen Persigar Garut Temui Pj Bupati GarutIngin Perkotaan Lebih Nyaman, Pemkab Garut Akan Menata Pedagang Kaki Lima di Jalan Ahmad Yani
Menurut dia, setelah relokasi tersebut dirinya malah kehabisan modal karena sepi pembeli.
Ia berpendapat jika para PKL bisa terus berdagang atau direlokasi ke sepanjang Jalan Sumbersari sampai Sukaregang. ”Kan itu ada sentra kulit juga,” tuturnya. (Agi Sugiana)