CIAMIS, RADARTASIK.ID – Sehari menjelang berakhirnya jabatan, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya melakukan rotasi dan mutasi pegawai besar-besaran.
Pergeseran pegawai itu diselingi juga dengan pelantikan Sekretaris Daerah Kabupaten Ciamis yang baru yakni Andang Firman Triyadi yang sebelumnya menjabat kepala Dinas PUPRP.
Pada hari itu juga herdiat melantik pengganti Andang di Dinas PUPR yakni Taufik Gumelar. Selain itu ada beberapa pejabat tinggi pratama lain yang dilantik pada jabatan baru.
Baca Juga:KH Atam Rustam Dapat Rekomendasi dari PGM Indonesia untuk Maju di Pilkada 2024!Peluang Asep Sopari Diusung Gerindra Kabupaten Tasikmalaya Menguat!
Yakni Rudi yang ditempatkan sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), Erwan Darmawan menjadi kepala Dinas Pendidikan (Disdik) dan Ani Supiani sebagai kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan juga Okta Jabal Nugraha menjadi kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman, dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH).
Selain posisi strategis Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Herdiat juga melakukan rotasi mutasi terhadap 19 orang pegawai untuk jabatan administrator dan 17 orang pengawas. Selain itu 199 kepala SD dan SMP juga dilantik pada waktu yang bersamaan. Kemudian ada pemindahan dari jabatan lainnya ke jabatan fungsional sebanyak tiga orang.
Terakhir, dalam kesempatan itu juga dilakukan pemberhentian dan pengangkatan Kepala pelayanan pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ciamis.
“Di penghujung masa akhir jabatan Bupati-Wakil Bupati Ciamis ini, kami melakukan pelantikan pengukuhan eselon IIA, IIB, III dan IV serta fungsional. ini semua semata-mata hanya kebutuhan organisasi,” kata Bupati Ciamis Herdiat Sunarya disela pelantikan pajabat baru, Jumat (19/4/2024).
Menurut Herdiat rotasi mutasi pegawai dan pelantikan sekda baru sudah menjadi bagian dari tahapan yang mesti dilalui. Sebab pergeseran pegawai itu telah direncanakan dan diusulkan sebelumnya dan telah melewati berbagai tahapan.
“Mulai dari melaporkan kekosongan jabatan, tahapan open bidding, sampai turun rekomendasi-rekomendasi sudah laksanakan sebaik-baiknya,” tuturnya.
Lalu mengapa pelantikan ini dilakukan diakhir masa jabatan? Herdiat beralasan Kemendagri baru menurunkan rekomendasi persetujuan pengangkatan dan pelantikan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama juga baru turun pasca Idul Fitri. Tepatnya pada 16 April 2024. Padahal untuk pemilihan Sekda Kabupaten Ciamis proses tahapannya sudah ditempuh selama empat bulan. Yakni dimulai Januari 2024.