GARUT, RADARTASIK.ID – Arus lalu lintas di Jalan Banjarwangi-Singajaya Kabupaten Garut kembali normal, Minggu, 14 April 2024, setelah material longsor dibersihkan.
Sebelumnya, pada Jumat, 11 April 2024, dini hari WIB, longsor terjadi di Jalan Banjarwangi-Singajaya tepatnya di Blok Lawang Angin. Bencana alam tersebut mengakibatkan arus mudik dan balik Lebaran 2024 tersendat.
Sementara itu, hari ini, volume kendaraan mudik dan balik Lebaran di Jalan Banjarwangi-Singajaya tampak padat. Namun, arus lalu lintas berjalan normal.
Baca Juga:Tak Ingin Terjebak Macet di Garut? Ini Jalur Alternatif Mudik dan Balik Lebaran Menurut PolisiLongsor Garut, Lalu Lintas Pemudik di Jalan Banjarwangi-Singajaya Terhambat
Kapolsek Banjarwangi Iptu Amirudin Latif mengatakan, sampai saat ini, arus lalu lintas di Jalan Banjarwangi-Singajaya sudah kembali normal pascabencana longsor.
”Untuk saat ini, arus balik di Jalan Raya Banjarwangi pascalongsor lancar terkendali,” ujar Iptu Amirudin Latif, Minggu, 14 April 2024.
Polsek Banjarwangi masih menyiagakan anggotanya untuk mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan panjang. Pasalnya, ruas jalan di Blok Lawang Angin itu kecil dan rusak.
Selain di titik jalan yang terdampak longsor, petugas kepolisian juga disiagakan di pertigaan jalan menuju Jalur Banjarwangi.
”Sementara anggota disiagakan di pertigaan Cigugur dan Batu Tumpang,” tutur Iptu Amirudin Latif.
Iptu Amirudin Latif menerangkan, anggota yang bertugas bukan hanya mengatur lalu lintas tetapi juga melakukan patroli apabila ada parkir liar yang nakal dengan mengonsumsi minuman keras (miras) atau sejenisnya.
”Untuk antisipasi arus balik dan memastikan tidak ada parkir liar sehingga pengguna jalan yang istirahat di warung-warung Batu Tumpang merasa nyaman,” tutur Iptu Amirudin Latif.
Baca Juga:Hadapi Musim Libur Lebaran Disparbud Garut Siapkan Pentas Seni di Tempat WisataH-3 Lebaran, Satlantas Polres Garut Sudah Berlakukan 5 kali One Way di Jalur Limbangan
Sementara itu, untuk mengantisipasi longsor susulan di wilayah Banjarwangi, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut menyiapkan alat berat seperti backhoe dan loader di wilayah Garut selatan.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Garut Agus Ismail mengatakan, alat berat hanya disiagakan di beberapa tempat.
”Karena keterbatasan alat, kita hanya siapkan di titik tertentu dan di UPTD (Unit Pelaksana Teknis Dinas, red) alat,” ucapnya.
Dalam menanggulangi bencana longsor yang terjadi di jalur alternatif mudik, Dinas PUPR bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut.