TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Siswa-siswi SDN Gununglipung 3 Tasikmalaya mengikuti kegiatan Sekolah Ramadan, Selasa, 26 Maret 2024. Mereka diberikan materi tentang pembelajaran keagamaan yang dilaksanakan di sekolah.
Kepala SDN Gununglipung 3 Tasikmalaya Euis Dahniati SPd mengatakan, melalui kegiatan Sekolah Ramadan, anak-anak diharapkan mendapatkan pemahaman tentang ilmu agama lebih dalam.
”Dalam kegiatan keagamaan ini siswa menambah ilmu terutama tentang keutamaan ibadah shaum di bulan suci Ramadan. Mereka pun diajak untuk rajin membaca Al-Qur’an atau tadarus,” ungkap Euis.
Baca Juga:Kontrak di PSG Segera Berakhir, Kylian Mbappe Akan Memutuskan Masa Depannya di Klub Sebelum Euro 2024Pilkada Kota Banjar 2024, Gerindra Sudah Pilih Calon yang Akan Diusung
Dia menyebutkan, dari kegiatan Sekolah Ramadan ini, sekolah membimbing siswa supaya setelah berpuasa satu bulan dapat meningkatkan kualitas ibadahnya.
”Baik salat lima waktunya tidak bolong-bolong sampai mengaji Al-Qur’an harus tiap hari dilakukan. Termasuk Salat Duha berjamaah di sekolah,” kata dia.
Dia menambahkan, Sekolah Ramadan ini bisa menanamkan nilai silaturahmi antar kelas, karena kegiatan ini tekniknya digabung.
Kemudian membentuk nilai kemandirian dengan bersedekah setiap hari, maka akan tercipta jiwa sosial dengan cara menyisihkan sedikit uang mereka.
Guru PAI SDN Gununglipung 3 Tasikmalaya Ginda Wahyuni SPd menambahkan, antusias siswa terhadap Sekolah Ramadan ini sangat bagus dan baik.
Diharapkan setelah selesai kegiatan ini, siswa terbiasa melaksanakan ibadah baik salat lima waktu, duha dan membaca Al-Qur’an.
Dia menambahkan, melalui Sekolah Ramadan ini diharapkan akhlak mulia dan perilaku siswa bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari baik di lingkungan keluarga maupun sekolah dan sekitarnya.
Baca Juga:Amankan Podium Tertinggi, Pembalap PT Astra Honda Motor Berjaya di Idemitsu Asia Talent Cup 2024 QatarSambut Ramadan, Ikatan Motor Honda Karawang Selenggarakan Kopi Darat Gabungan
”Yang jelas karakter dan akhlak mulia siswa bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” tuturnya. (*)